Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati memfasilitasi reorganisasi Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Mitra) tahun 2023 yang diselenggarakan di aula kantor Diskominfo Selasa (21/3/23). Acara reorganisasi dihadiri oleh sejumlah seniman tradisional berbagai genre.
Kepala Diskominfo Pati Ratri Wijayanto dalam acara tersebut menyampaikan apresiasinya kepada seluruh anggota FK Metra yang terus eksis sebagai mitra pemerintah dalam mengangkat pesan atau informasi kepada masyarakat melalui pentas seni tradisional.
Dalam rapat tersebut dipilihlah Wibowo Asmoro, seniman wayang kenamaan Pati sebagai ketua FK Metra yang baru.
Pelantikan atau pengukuhan ketua dan jajaran pengurus FK Metra rencananya akan dilakukan oleh Pj Bupati Pati dalam waktu dekat.
Wibowo Asmoro, saat di wawancara palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com mengatakan FK Metra ke depannya mengemban misi yang cukup kompleks yakni menjadi jembatan penghubung seniman tradisional dengan pemerintah serta mengenalkan kesenian tradisional kepada generasi muda.
Diakuinya, tantangan seniman tradisional saat ini adalah perkembangan teknologi dan masuknya media kesenian luar.
“Kita akan menumbuhkan animo masyarakat untuk mencintai budaya kita sendiri. Terutama banyak sekali budaya luar yang dikonsumsi muda kita. Makin tergerus kesenian tradisional,” ujar Wibowo saat diwawancara Mitrapost usai rapat reorganisasi.
“Dengan Adanya FK Metra dan kebersamaan seniman tradisional dan Kominfo kita siap menjaga keberadaan kesenian tradisional,” imbuh pria yang saat ini juga menjabat sebagai ketua Persatuan Dalang Indonesia (Pepadi) Pati itu.
Sementara Ida Istiani, Kabid Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Diskominfo Pati saat memimpin rapat reorganisasi mengatakan setelah ini FK Metra akan dihadapkan dua agenda besar yakni Festival FK Metra Jawa Tengah dan Sosialisasi gempur rokok ilegal.
“Tahun ini harus ikut lomba FK Metra dan menjadi juara di nomer berapa pun. Ada juga kegiatan gempur rokok ilegal. Diharapkan pengurus yang baru segera memikirkan konsep pertunjukan yang sesuai,” ujar Ida dalam rapat. (adv)
Wartawan Area Kabupaten Pati