Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati akan mempersiapkan jalur alternatif guna pemudik arus mudik maupun arus balik usai Lebaran 2023/Idulfitri 1444 Hijriah. Berikut penempatan lokasi jalur alternatif yang bisa dimanfaatkan bagi para pemudik.
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dishub Pati, Nita Agustiningtyas menjelaskan, untuk Jalan Pantura Juwana Batangan (arah Barat ke Timur) jalur alternatifnya dari Sampang – Jakenan – Batursari – Jaken, (arah Timur ke Barat) jalur alternatifnya dari Batangan – Kuniran.
Jalur-jalur alternatif yang telah disiapkan akan dipastikan kondisinya bagus, selama tidak terjadi hujan tinggi yang dapat menggerus lapisan aspal.
“Nanti meskipun Jalan Pantura Juwana Batangan tepatnya di titik Ketitang Wetan akan diberhentikan pengerjaannya meskipun itu belom selesai,” ucap Nita kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Selasa (11/4/2023).
Lebih lanjut, meskipun ada jalur alternatif, tetapi jika sepanjang jalan kondisi tidak hujan dan ketika lebaran nanti ada pembatasannya.
Meskipun belum ada kepastian untuk pembatasan kendaraan Juwana-Rembang, tetapi pihaknya sudah menyiapkan prediksi dan pendirian posko lebaran mulai tanggal 18 April 2023.
“Dari sampang ke Jakenan itu sudah bagus kondisinya, hanya yang dari batursari ke Jaken yang agak rusak dibeberapa titik dan relatif sempit nggeh,” sambungnya.
Terkait lonjakan arus mudik tahun 2023 ini, Dishub Kabupaten Pati memperkirakan lonjakan arus mudik akan terjadi tepat tanggal 18 April atau H-3 Lebaran.
Terkait demikian, beliau berharap jalan Pantura Juwana Batangan bisa lancar tanpa kendala macet dan lainnya agar tidak mengganggu para pemudik untuk balik kampung atau sebaliknya.(*)