Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Penerapan program pemerintah pusat mengenai ekonomi biru wilayah pesisir nampaknya belum begitu terlihat di Kabupaten Pati.
Hal demikian dibenarkan oleh anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno.
Ia mengungkapkan bahwa sejauh ini ekonomi biru di Pati memang tidak terlihat hasil dan penerapannya.
Dimana pihaknya menuturkan bahwa kondisi tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yakni mengenai penerapan anggaran.
“Sejauh ini mungkin untuk ekonomi biru belum begitu kelihatan, karena berkaitan dengan penganggaran salah satunya dan juga hal lain-lain,” terangnya saat dihubungi pada Selasa, (25/4/2023).
Diketahui bahwasanya program ekonomi biru tersebut, memiliki tujuan akan pemanfaatan sumber daya laut yang berwawasan lingkungan untuk mendukung akan pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, ekonomi biru juga bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan dan mata pencaharian, sekaligus pelestarian ekosistem laut.
M Nur Sukarno mengatakan, dalam mendukung program tersebut, pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten juga harus turut berpartisipasi.
Diantaranya yakni melalui penyiapan kelompok-kelompok yang mendukung program tersebut. Ia menegaskan bahwa penyiapan PPL Perikanan menjadi wewenang dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab).
“Termasuk juga Pemda juga harus ikut berpartisipasi, harusnya seperti itu, misalkan dalam hal untuk penyiapan kelompok, karena yang mempunyai tugas PPL adalah kabupaten, walaupun secara hierarki PPL perikanan itu lewat kendali DPSDM Pati, tetapi ranahnya di Kabupaten mas,” tandasnya. (Adv)