palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) meninggal dunia saat melakukan uji coba menerbangkan pesawat tanpa awak.
Ia adalah Muhammad Rasyid Ghifaru, mahasiswa dari Program Studi Teknis Mesin.
Rasyid dan rekannya yang tergabung dalam UKM Aksantara sedang mempersiapkan perlombaan KRT (Kontes Robot Terbang).
Uji coba pesawat tanpa awak pun dilakukan Rasyid dengan bertolak ke Lanud Sulaiman Selasa sore.
Akan tetapi, saat melakukan penerbangan, kondisi sedang hujan dan membuat tanah sekitar lokasi lembek.
Tanah lembek ini lah yang membuat pasak dari alat pelontar pesawat tercabut dan mengenai Rasyid.
“Itu adalah mahasiswa mesin angkatan 2021, jadi mahasiswa di fakultas kami, mahasiswa itu sedang bersama timnya sedang melakukan kegiatan di unit kegiatan mahasiswa (UKM),” kata Dekan Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara ITB, Prof Dr Tatacipta Dirgantara, dikutip dari Detik News, pada Kamis (8/6/2023).
“Selasa sore itu hujan ya, kemudian sesudah reda mereka kemudian mencoba. Tapi karena hari Senin, Selasa hujan jadi tanah itu basah, jadi dia menancapkan pasak ke tanah. Jadi karena basah, nggak kuat,” kata dia.
Ia menerangkan pasak tersebut sebenarnya mengenai dua orang. Satu orang hanya terkena tangan, namun pada Rasyid mengenai area fatalnya.
“Ketika pelontar itu ditarik, pasaknya tercabut dari tanah, karetnya kena orang. Mengenai dua orang, yang satu nggak kenapa-kenapa, hanya kena tangan. Satu lagi (Rasyid) kena area yang fatal,” ungkapnya.
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com