Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan Pati menyelenggarakan lomba cipta menu makan siang Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA).
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 29 tim yang dimana setiap tim terdiri dari dua peserta dan terbagi menjadi 5 kelurahan dan 24 desa. Digelar di ruang aula kantor Kecamatan Pati pada hari Selasa (4/7/2023) dari pukul 09.00 hingga pukul 12.30 WIB.
Hadir dalam acara tersebut, Camat Kecamatan Pati beserta staff, semua tim pengurus atau penggerak PKK, tiga dewan juri yakni dari ahli boga SMK N 3 Pati, Anggota TP PKK, Ahli Gizi Puskesmas Pati I.
Ketua TP PKK Kecamatan Pati, Istifaiyah Didik mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan tersebut lantaran bisa menangani dan menurunkan angka stunting yang ada di Kabupaten Pati.
“Untuk menangani atau menanggulangi stunting khususnya di Kecamatan Pati dan umumnya di Kabupaten Pati agar stunting ini menurun dengan adanya lomba cipta menu makan siang Beragam Bergizi Seimbang dan Aman,” jelas Istifaiyah kepada wartawan saat acara berlangsung.
Tak hanya itu, lomba cipta menu juga berupaya untuk mendorong penerapan pangan yang beragam bergizi seimbang dan aman, dan meningkatkan pemahaman masyarakat dalam penerapan prinsip B2SA dengan memanfaatkan pangan lokal hasil pekarangan.
Berdasarkan pantuan media palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com saat menghadiri kegiatan tersebut terlihat para peserta lomba cipta menu sangat antusias dan bersemangat sekali dalam menyajikan menu makanannya.
Lebih lanjut, pihaknya juga mengatakan dalam kegiatan tersebut peserta dituntut untuk membuat makan siang dan menu makanan selingan atau kudapan (snack) untuk satu keluarga.
“Untuk menu makanan kan disuruh membuat makan siang sama makanan snack satu keluarga, yang ayah usia 30 tahun, ibu usia 27 tahun dan anak usia 5 tahun,” katanya.
“Dan menunya non beras dan tepung terigu, untuk yang protein atau lauknya itu dari bahan lokal seperti ikan lele, ikan nila, atau ikan gurame biasanya telur juga, tambahnya.
Sementara itu, Istifaiyah juga menyinggung terkait juara. Yang dimana nantinya juara 1 akan mewakili Kecamatan Pati untuk lanjut ditingkat Kabupaten Pati.
“Nanti kan diambil juara 1,2,3 dan harapan 1,2,3. Nah nanti yang juara 1 akan mewakili Kecamatan Pati untuk maju lagi selanjutnya ditingkat kabupaten,” singgungnya.
Sebagai informasi bersama, juara 1 mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp750 ribu, juara 2 piala dan uang sebesar Rp600 ribu, juara 3 piala dan uang sebesar Rp500 ribu. Sedangkan harapan 1 mendapat piala dan uang sebesar Rp400 ribu, harapan 2 mendapat piala dan uang Rp300 ribu dan harapan 3 mendapat piala dan uang Rp200 ribu. (*)