Pekalongan, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Stok darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pekalongan mulai menipis pasca lebaran Iduladha.
Oleh karenanya, PMI Kota Pekalongan mengajak seluruh masyarakat untuk secara sukarela menyumbangkan darahnya.
Hal ini dilakukan agar ketersediaan darah di Kota Pekalongan tetap ada ketika banyak permintaan.
Penanggung Jawab Pelestari Donor Darah Sukarela (P2D2S) Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Pekalongan, Aji Putra Prakoso mengungkapkan bahwa pengurangan stok darah terjadi lantaran selama Iduladha, pihaknya tidak menyelenggarakan kegiatan donor darah.
“Per tanggal 4 Juli 2023 ini, untuk stok golongan darah A ada 7 kantong, B ada 61 kantong, O ada 19, dan AB 6m4 kantong. Sementara, untuk PRC atau sel darah merah sendiri untuk golongan darah B ada 8, O sebanyak 3, dan AB 1 kantong dan untuk TC atau trombosit A ada 3, B ada 1, dan O 2,” terangnya saat dikonfirmasi di Kantor UDD PMI Kota Pekalongan, (4/7/2023).
Menurutnya, dari stok yang ada tersebut dinilai tidak aman, mengingat setiap harinya permintaan darah dari masyarakat kepada PMI Kota Pekalongan sebanyak 30 kantong.
“Kami menginformasikan secara rutin kepada masyarakat yang telah rutin berdonor terkait jadwal donor darahnya kembali, melakukan kegiatan mobile unit ke sejumlah lokasi seperti perkantoran, kampus, sekolah-sekolah, maupun instansi terkait lainnya,”tegasnya.
Ia juga mengajak masyarakat yang telah memenuhi syarat donor, bisa segera datang ke UDD PMI Kota Pekalongan.
“Kami mengajak untuk masyarakat yang sudah memenuhi syarat dan sudah waktunya berdonor, segera datang ke UDD PMI Kota Pekalongan untuk berdonor darah. Untuk kegiatan berdonor darah alangkah lebih baik dengan jarak interval 2,5 bulan berlaku untuk pendonor atau instansi,” pungkasnya. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com