palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Hasil visum dari Imam Masykur (25), korban penyiksaan tiga oknum TNI diketahui sudah keluar.
Namun hasil itu membuat Hotman Paris terkejut. Sebab hasil visum yang berasal dari salah satu rumah sakit di Karawang, Jawa Barat itu menunjukkan bahwa korban mengalami gangguang pernapasan.
“Visum ada, Bang. Ini, asfiksia, diduga asma,” ujar kuasa hukum keluarga Imam, Putri Maya Rumanti memberikan surat hasil visum kepada Hotman.
Asfiksia sendiri merupakan masalah sistem pernapasan yang diakibatkan oleh rendahnya kadar oksigen di dalam tubuh.
Hotman Paris menilai jika apa yang dialami korban jelas merupakan penganiayaan bukan sesak napas.
“Jelas-jelas itu adalah penganiayaan (berdasarkan video yang viral), bukan karena sesak napas. Jangan sampai melenceng gitu kan, jangan. Ada tulisan di sini (surat hasil visum), apa?” ujar Hotman Paris.
“Tapi kan jenazah diambil dari sungai?” tanya Hotman Paris.
“Iya, diangkat dari sungai, dibawa ke rumah sakit, divisum, hasilnya ini (asfiksia),” jawab Putri.
Hotman Paris mengaku tak mengerti mengapa hasil visum dapat disimpulkan demikian mengingat korban diangkat dari dalam air.
“Bagaimana bisa tahu sesak napas kalau sudah dalam air? Hah? Logikanya di mana sih?” ujar Hotman.
Kasus tewasnya Imam Masykur pemuda asal Aceh sebelumnya telah menyita perhatian publik. Jasad Imam ditemukan meninggal dunia di sebuah sungai di Karawang, Jawa Barat.
Ia juga diduga menjadi korban pemerasan yang dilakukan para tersangka dengan meminta biaya tebusan Rp50 juta. Tiga anggota TNI pun telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus tersebut. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com