Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sebanyak 29 atlet penyandang disabilitas dari 8 kabupaten atau kota se-Jawa Tengah Cabang Olahraga (Cabor) Boccia bertanding dalam ajang Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) ke-IV tingkat Provinsi IV Jawa Tengah 2023.
Pertandingan yang digelar di Gedung PGRI Kabupaten Pati tersebut telah berlangsung sejak tanggal 10 Sepetember 2023 sampai dengan 12 Sepetember 2023, dan untuk hari ini sudah memasuki hari kedua.
Andika selaku Technical Delegate Peparprov cabor boccia menyebutkan bahwa ada 30 pertandingan yang ditandingkan untuk hari ini, baik pertandingan single putri maupun single putra.
Setelah ke-30 pertandingan single putra dan single putri usai pada sore hari ini, akan ada lagi pertandingan double yang dilanjut esok hari.
“Kalau untuk hari ini itu ada 30 pertandingan kalau itungannya seperti itu dan untuk pesertanya kan 29 itu. Dan mungkin yang kemarin main juga hari ini main lagi, dan ada yang kemarin gak main hari ini main. Tapi per-day-nya ada 30 match perhari ini,” sebut Andika kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com saat pertandingan berlangsung.
“Tapi yang untuk pertandingan besok yang itu pertandingan pers atau double, kalau untuk kemaren dan hari ini masih single putra dan masih single putri. Jadi pertandingan ini selesai sampai sore, besok masih ada dua pertandingan dan kemudian lanjut ke pers atau double tadi,” tambah dia.
Pertandingan ini sendiri terdiri dari beberapa kelas. Yakni, meliputi Boccia Classification 1 (BC1), BC2, BC3, BC4, hingga dengan BC5.
Namun, untuk BC3 tidak dipertandingkan dalam pertandingan boccia kali ini, lantaran tidak ada atlet penyandang disabilitas yang mengikuti kelas tersebut.
“Jadi disini juga ada kelas-kelasnya, ada BC1, BC2, BC3, BC4, dan BC5. Tetapi BC3 tidak dipertandingkan, karena pesertanya tidak ada,” lanjutnya.
Lebih lanjut, sistem pertandingan boccia ini mempertemukan atlet penyandang disabilitas satu dengan atlet penyandang disabilitas lainnya. Hingga akhirnya di-range dalam peringkat untuk mendapatkan medali emas, perak dan perunggu.
“Untuk sistemnya ini saling ketemu mbak, saling ketemu kemudian diperingkat. Dan untuk peringkat satu mendapat medali emas, peringkat dua mendapat perak, dan peringkat ketiga mendapatkan perunggu,” lanjut Andika. (*)