palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Rocky Gerung, pengamat politik mengungkapkan bahwa keputusan Anies Baswedan bakal calon presiden (bacapres) yang diusung Nasdem dan PKS saat meninggalkan Demokrat adalah langkah yang salah.
Rocku menilai Anies kehilangan sosok yang memahami isu militer di Asia Pasifik saat AHY memutuskan untuk keluar dari koalisi.
“Paradigma mana yang ada di kepala Anies, Prabowo dan Ganjar soal global politik? Kalau ditanya siapa presiden yang paham tentang isu militer, isu seperti di Asia Pasifik, misalnya? Ya Anies, sebelum meninggalkan AHY,” kata Rocky saat menghadiri Seminar Nasional yang diadakan Gerakan Mahasiswa Pelajar Kebangsaan (GMPK) dengan tema “Meneropong Kepemimpinan Masa Depan” di Jakarta, dikutip dari Detik News, pada Kamis (21/9/2023).
Rocky juga menyoroti kualitas Cak Imin yang hanya memahami kondisi di Jawa Timur, namun tidak paham Asia Pasifik.
“Enggak mungkin Cak Imin paham tentang global security. Dia paham Jawa Timur, tapi enggak paham Asia Pasifik,” kata dia.
Anies melakukan kesalahan setelah memilih Cak Imin sebagai bakal cawapresnya. Padahal AHY mempunyai teori yang global dan dapat membantu kesuksesan Pemilu 2024.
“Kesalahan Anies di situ meninggalkan orang yang paham tentang global security,” ucapnya.
“Sekarang bahaya (AHY) bergabung dengan Prabowo, maka lengkaplah pengetahuan kalian tentang keadaan ketegangan di Indopasifik ciri pasti kubu Prabowo lebih paham dia speak global security dibandingkan Anies dan Ganjar,” sambungnya.
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com