Berikut Beberapa Jenis Motif Batik Bakaran dan Maknanya

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Salah satu daerah penghasil batik kualitas tinggi adalah Bakaran, Juwana, Jawa Tengah. Desa Bakaran merupakan salah satu sentra batik di Jawa tengah. Selain itu, sebagian dari para pengrajinnya memiliki keterampilan membatik secara turun-temurun.

Batik Bakaran memiliki sejarah yang menarik tentang seorang tokoh bernama Nyi Danoewati di abad ke-14 silam. Saat itu, ia bersama kakaknya, Ki Dukut, melarikan diri ke daerah sekitar Juwana setelah situasi politik Majapahit menjadi penuh konflik. Kabarnya, Nyi Danoewati juga yang mengajari warga setempat keterampilan membatik yang ia dapatkannya selama di Majapahit.

Mengutip dari situs Pemerintah Kabupaten Pati, terdapat beberapa proses untuk membuat batik ini, yakni nggirah, nyimplong, ngering, nerusi, nembok, medel, nyolet, mbironi, nyogo, dan nglorod. Proses-proses tersebut dilakukan untuk membentuk kain batik yang bermotif menarik. Motif-motif ini terbentuk sesuai dengan kisah hidup yang dialami Nyi Danoewati.

Sementara itu, pembuatannya bisa memakan waktu 2 minggu hingga 3 bulan, tergantung dengan motifnya. Orang zaman dahulu menganggap membatik sebagai sebuah aktivitas yang sakral, sehingga pembuatannya harus melalui ritual tertentu, seperti puasa 40 hari.

Baca Juga :   Satpol PP Pati Lakukan 89 Kali Penyelamatan Hewan Liar

Bersumber dari situs jalu rempah Kemendikbud, ada sejumlah motif batik Bakaran yang memiliki ragam simbol yang berbeda-beda.

Gandrung

Gandrung diartikan sebagai perasaan kasmaran atau jatuh cinta. Selain itu, perasaan ini juga bisa diartikan sebagai kerinduan terhadap sosok yang dicintainya. Motif Gandrung ini diciptakan oleh Nyi Danoewati yang merindukan kekasihnya Joko Pekuwon. Saat ini, motif Gandrung menjadi corak batik untuk perempuan yang melakukan pertunangan dan menunggu untuk berjodoh di pelaminan.

Magel Ati

Magel ati atau mangkel ati berarti menyakitkan hati. Motif ini berasal dari kisah perselingkuhan yang membuat hati setiap pasangan terasa sakit. Biasanya, batik Bakaran dengan motif ini hanya digunakan oleh perempuan yang sudah berusia lanjut.

Baca Juga :   Satpas Pati akan Mempermudah Layanan Pembuatan SIM

Sido Mukti

Motif yang memiliki arti ‘menjadi mulia’ ini biasanya digunakan dalam upacara pernikahan. Orang zaman dulu menganggap bahwa motif tersebut mengandung harapan kepada pengantin agar menjadi sosok yang lebih mulia setelah menikah, serta diberikan kecukupan selama menjalani kehidupan rumah tangga.

Manggaran

Motif ini terinspirasi dari bunga kelapa yang disebut manggar. Orang zaman dulu menganggap bahwa motif manggaran merupakan harapan pada si pemakai batik agar menjadi orang yang berguna, layaknya pohon kelapa.

Udan Liris

Udan liris merupakan istilah untuk mengungkapkan gerimis atau hujan rintik-rintik. Motif ini mengandung makna mendorong para pemuda untuk tidak mudah berputus asa dalam mencari rejeki seperti hujan rintik-rintik yang terus menetes. Biasanya, batik motif ini digunakan oleh remaja yang akan disunat sebagai harapan pendewasaan.

Merak Ngigel

Motif ini digambarkan dengan burung merak yang sedang menari atau ngigel. Tarian merak merupakan cara untuk mempertontonkan kekuatan dan keindahannya. Motif ini digunakan oleh pemuda yang akan bertemu dengan calon istrinya, karena Merak Ngigel memiliki makna untuk memperlihatkan kekuatannya.

Baca Juga :   Ojol Pati Nantikan Realisasi Aturan Kenaikan Tarif

Bregat Ireng

Bregat adalah pohon, sedangkan ireng berarti hitam. Hitam merupakan simbol kegelapan. Bregat ireng memberikan kesan kesedihan. Motif ini biasanya dipakai saat ada kabar duka atau untuk melayat.

Mina Tani

Motif ini menggambarkan hasil bumi dan hasil laut yang ada di Pati. Motif ini merupakan wujud cita-cita Pemerintah Kabupaten Pati untuk mensejahterakan daerah melalui hasil bumi, seperti pertanian dan perikanan di wilayah pantai utara Pulau Jawa.

Demikian beberapa motif batik Bakaran. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati