Pelajar SMP Dikeroyok Oknum Polisi Karna Knalpot Brong dan Tak Pakai Helm

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pelajar SMP di Sulawesi Selatan dikeroyok oleh beberapa orang yang diduga adalah oknum anggota polisi. Kejadian itu menimpa MAS (15) pada Senin (9/10/2023) pukul 20.00 WITA.

Ayah korban berinisial MS mengatakan bahwa awalnya, MAS mengendarai sepeda motor berboncengan dengan rekannya. Mereka dalam kondisi tak memakai helm. Tiba-tiba beberapa orang yang diduga adalah oknum anggota polisi mencegatnya.

“Iya, memang seperti itu, cuma mereka melakukan tindakan seperti itu (pengeroyokan). Sebenarnya pelanggaran sepele, namanya anak muda tidak pakai helm kemudian knalpot agak besar (menggunakan knalpot brong), iya brong ini yang mengundang teman-teman agak risih,” ujar MS dilansir dari Kompas.

Usai dicegat, MAS pun kemudian dibawa ke dalam toilet pos Lantas Fly Over Jalan A P Pettarani, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Penganiayaan pun terjadi. Usai mengalami memar hingga merasa sakit pada kepala dan mata, korban kemudian dibebaskan dan disuruh pulang.

MS pun mengaku telah melaporkan peristiwa itu ke Mapolrestabes Makassar dengan bukti registrasi laporan STBL/2111/X/2023/SPKT/POLRESTABES MAKASSAR/POLDA SULAWESI SELATAN.

“Saya meminta agar ketika pelaku sudah didapat saya mau dipertemukan,” ujarnya.

Kondisi MAS sendiri saat ini diketahui sudah mulai pulih. MS juga menyampaikan maaf karena sang anak yang juga dalam posisi salah tak memakai helm.

“Cuma kondisinya dia hanya mengalami luka memar pada saat itu kemudian diawal-awal mengalami pusing. Kondisinya sudah tidak terlalu memburuk, sudah minta maaf dan kami (pihak keluarga) sebagai manusia biasa juga saling berlapang dada semua ada hikmahnya. Artinya, anak juga dalam keadaan salah,” jelasnya.

Saat ini pun sedang dalam proses mediasi, dan MS meminta agar dipertemukan dengan pelaku.

“Sementara proses mediasi, dan saya memang meminta agar para pelakunya nanti dipertemukan ke saya. Dan pihak dari mereka juga sudah datang meminta maaf kepada keluarga,” paparnya.

Sementara itu, pihak Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan bahwa kasus dalam penyelidikan Propam Polrestabes Makassar.

“Masih dilakukan penyelidikan, terima kasih informasinya,” ucapnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati