palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Masuk fase transisi dari musim kemarau ke musim hujan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan adanya risiko bencana yang mungkin terjadi.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan bahwa dalam seminggu terakhir ini, hujan sudah mengguyur hampir seluruh Pulau Jawa.
Fase transisi sendiri biasanya terjadi pada bulan September hingga November, namun tertunda karena fenomena El Nino.
“Kondisi paling signifikan dalam satu minggu terakhir adalah hujan yang mengguyur hampir seluruh Pulau Jawa secara bervariasi setelah lebih dari 90 hari tanpa hujan,” jelasnya dilansir dari Bisnis.com.
Pihaknya pun meminta masyarakat yang berada di perkotaan hingga yang berada di pegunungan untuk waspada akan risiko bencana.
Kawasan perkotaan perlu mewaspadai risiko banjir. Oleh karena itu, perlu adanya pemeriksaan drainase primer, sekunder, dan tersier.
Sedangkan kawasan perbukitan (Jawa bagian tengah ke selatan) perlu waspada akan bencana tanah longsor yang disebabkan adanya retakan-retakan tanah kering saat kemarau yang menjadi rentan saat diguyur hujan.
Pihaknya juga meminta masyarakat di kawasan gunung api untuk waspada risiko terjadi banjir lahar dingin khusunya di wilayah Gunung Semeru dan Gunung Merapi. Hal itu bisa terjadi jika hujan intensitas tinggi mengguyur puncak. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com