Pemkab Pati Didorong Lakukan Penanganan Stunting Secara Masif

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melakukan penanganan stunting secara masif.

Masukan tersebut disampaikan perihal prevalensi stunting di Kabupaten Pati pada tahun 2021 sebesar 20,6 persen, sedangkan pada tahun 2022 meningkat menjadi 23,0 persen.

“Kami terus mendorong Pemkab Pati melakukan penananganan stunting secara masif. Karena stunting di Pati mengalami peningkatan,” ucapnya kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com baru-baru ini.

Politisi perempuan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berharap Pemkab Pati segera melakukan upaya untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Pati.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menargetkan penurunan angka stunting sebesar 14 persen di tahun 2024 mendatang.

“Target kami di tahun 2024 sesuai dengan target dari pemerintah pusat adalah 14 persen,” ujarnya.

Menurutnya, waktunya yang masih tersisa sekitar 1 tahun lebih ini bakal dimanfaatkan pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah. Oleh karena itu, saat ini menekankan pemberdayaan Posyandu di masing-masing kabupaten atau kota.

“Ini kan masih ada waktu 1 tahun lebih, akan kami manfaatkan. Makanya kami tadi mencari cara agar lebih optimal dalam pelaksanaan penanganan stunting ini. Jadi betul-betul pemberdayaan Posyandu di masing-masing kabupaten. Kemudian bagaimana mengedukasi penundaan pernikahan dini. Kemudian edukasi terhadap orang yang hamil supaya mereka menerapkan program KB,” jelasnya. (Adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati