palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Tim hukum PDI Perjuangan diketahui akan mencabut laporan terhadap Rocky Gerung. Laporan tersebut semula tentang kritik pedas yang dilontarkan Rocky menyebut Presiden Joko Widodo dengan kata ‘bajingan’ dan ‘tolok’.
Laporan itu menyebut Rocky diduga menyebarkan hoaks dan membuat keonaran di tengah masyarakat.
“Suratnya sudah saya teken, tinggal menyerahkan ke penyidik. Ya semuanya akan dikait-kaitkan, ini kan lagi tahun politik. ‘Oh dicabut’, ‘oh karena sudah pecah kongsi’, nah itu haknya orang mau bicaralah,” kata Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP Johannes Lumban Tobing.
Johannes mengatakan bahwa pihaknya kini setuju atas ujaran Rocky. Ia menilai sikap Jokowi saat ini telah berubah karena mementingkan kepentingan pribadi di atas kepentingan rakyat.
“Kurang lebih saya setujulah yang disampaikan Rocky Gerung, itu poinnya,” imbuh dia.
“Saya lihat Pak Presiden Joko Widodo ini saya lihat sudah berubah. Berubah karena lama-lama saya lihat tidak seperti yang saya kenal. Jokowi yang dulu, yang betul-betul kita perjuangkan mulai dari DKI, yang kita bawa dari DKI sampai dua periode jadi presiden,” ungkap dia.
Johannes menjelaskan dulu sang presiden benar-benar bekerja untuk rakyat, berbeda dengan sekarang.
“Dulu dia betul-betul bekerja untuk rakyat, betul-betul memikirkan kesejahteraan rakyat. Bekerja siang dan malam. Tapi kok belakangan ini sudah makin ngelantur nih. Sudah tidak pada jalurnya,” lanjutnya.
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com