Harga Cabai Merangkak Naik, Disketapang Pati Beri Solusi Datangkan dari Daerah Lain

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Berdasarkan data dan pantauan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati harga cabai merangkak naik. Diketahui cabai merah keriting Rp75.000 per kilogram dan cabai merah besar teropong Rp85.000 per kilogram.

Menanggapi hal tersebut, Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Pati tengah memberikan solusi dengan cara mendatangkan cabai dari daerah lain maupun luar kota dengan harga yang lebih murah dan terjangkau.

Pasalnya, Disketapang Pati saat ini memiliki program yang mana itu bekerja sama dan difasilitasi oleh pemerintah provinsi dalam menangani kenaikan komoditas pangan. Mengingat Disketapang Pati tidak memiliki kewenangan untuk menentuan acuan harga pangan.

Akan tetapi, masyarakat Kabupaten Pati mengaku belum minat maupun berkeinginan untuk mendatangkan cabai tersebut dari daerah lain. Meskipun juga biaya pembelian ditanggung oleh pemerintah.

“Seandainya ada yang membutuhkan cabai, kami dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat, yaitu provinsi untuk memfasilitasi untuk mendatangkan cabai dari daerah lain yang harganya lebih murah dan ongkosnya itu ditanggung oleh negara. Dan untuk saat ini itu ada program seperti itu, dan sudah kita tawarkan. Tetapi belum ada yang mau dan minat,” tandas Kepala Bidang (Kabid) Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Kabupaten Pati, alfianingsih Firmanwigawati.

Wanita yang kerap disapa Fifin itu menambahkan, ketika suatu komoditas pangan merangkan naik, akan dipastikan ada pihak yang merasa sedang maupun sedih. Bahkan ada pihak yang berharap kalau harga pangan terus menaik.

“Karena yang namanya harga naik itu pastinya ada yang seneng dan ada yang enggak. Yang seneng itu ya para petani, mereka suka. dan mereka berharap harga cabai naik terus lah, mahal terus lah. Tapi yang gak suka ya konsumen, masyarakat awam. Nah ini buah simalakama juga. Kemudian dari restoran, hotel, cafe, chatering ya nangis, gak mau naik,” imbuhnya.

Meskipun demikian, jika ada komoditas pangan termasuk cabai yang merangkak naik terus menerus, masyarakat masih bersikap biasa. Sehingga mereka beranggapan kenaikan harga pangan tidak menjadi masalah.

“Tapi sejauh ini meskipun harga cabai naik, belum ada respon atau aduan yang signifikan begitu. Sehingga artinya masih bisa santai,” tutup Fifin. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati