Waktu Terbaik Melantunkan Sholawat Nabi, Salah Satunya Hari Jumat

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sholawat merupakan ungkapan pujian kepada Rasulullah SAW, dan menjadi amalan yang bisa dibaca kapanpun dan di manapun. Sholawat juga merupakan amalan yang mendatangkan kebaikan bagi muslim yang membacanya.

Rasulullah SAW datang dengan wajah berseri-seri dan bersabda, “Malaikat Jibril datang kepadaku sambil berkata, ‘Sangat menyenangkan untuk engkau ketahui wahai Muhammad, bahwa untuk satu sholawat dari seorang umatmu akan kuimbangi dengan sepuluh doa baginya dan sepuluh salam bagiku akan ku balas dengan sepuluh salam baginya,” (HR An Nasa’i).

Sementara itu, berikut beberapa waktu terbaik untuk mengamalkan sholawat Nabi Muhammad SAW, dikutip dari DetikHikmah.

Sesudah Azan

Diriwayatkan dalam Hadits Imam Ahmad dan Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda, “Apabila kamu mendengar muadzin menyerukan azan, maka jawablah dengan jawaban yang sama ia baca. Setelah selesai, maka bersholawatlah kepadaku,” (HR Muslim).

Pada malam dan hari Jumat

Rasulullah SAW bersabda, “Perbanyaklah membaca sholawat pada malam Jumat dan siangnya, karena sholawat itu dikemukakan kepadaku,” (HR At Thabrani).

Permulaan dan akhir doa

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya doa itu berhenti antara langit dan bumi, tiada naik barang sedikit juga dari padanya sehingga engkau bersholawat atas nabimu,” (HR Tirmidzi).

Saat memulai urusan dan majelis

Rasulullah SAW bersabda, “Setiap pekerjaan baik jika tidak dimulai dengan bersholawat maka pekerjaan atau urusan itu terputus dan hilang keberkahannya.”

Dalam hadits lainnya, Rasulullah SAW juga bersabda, “Tidak duduk suatu kaum dalam suatu majelis, sedang mereka tidak berdzikir dan tidak bersholawat melainkan akan menderita kekurangan maka jika Allah Menghendaki, niscaya Allah akan mengazab mereka dan jika Allah menghendaki, niscaya akan mengampuni mereka,” (HR At Tirmidzi dan Abu Dawud).

Saat masuk dan keluar masjid

Dalam hadits Abu Dawud, Rasulullah SAW bersabda, “Apabila masuk ke masjid, ucapkanlah ‘salam’ kepadaku. Sesudah itu, hendaklah membaca, ‘Allahummaftah li abwaba rahmatik (Wahai Tuhanku, bukakanlah untukku segala pintu rahmatmu). Dan apabila hendak keluar, hendaklah membaca (sesudah bersholawat) ‘Allahumma inni asaluka min fadhlika (Wahai Tuhanku, aku memohon kepada-Mu limpahan Rahmat-Mu).”

Sesudah membaca tasyahud akhir

Rasulullah SAW bersabda, “Jika seseorang dari kamu bertasyahud dalam sholat, maka hendaklah dia membaca: Allahumma sholli ala Muhammad wa ala ali Muhammad. Kama Sholaita ala ibrahim, wa ala ali Ibrahim. Innaka hamidummajid,” (HR Al-Baihaqi).

Saat mendapat kesulitan

Dalam hadits Ahmad, dari Ubay bin Ka’ab bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah, bagaimana pendapatmu sekiranya saya jadikan sholawat saya untuk engkau semua?”

Beliau menjawab, “Kalau demikian, Allah akan memelihara engkau dari segala yang membimbangkanmu, baik mengenai duniamu maupun akhiratmu.” (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati