Jaga Netralitas, Anggota Polri Tak Boleh Foto dengan Capres-Cawapres hingga Beri Komentar

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Guna menjaga netralitas, para anggota Polri dilarang untuk menunjukkan keberpihakan di media sosial. Meliputi mempromosikan, menanggapi, menyebarluaskan gambar foto pasangan calon (paslon) via media massa, media online, dan media sosial.

“Yang pertama kita harus tahu rambunya dulu, undang-undang ada, memperjelas lagi kegiatan soal [larangan] politik praktis dengan surat telegram kapolri, itu sudah kita buat telegram nomor 2407 bulan Oktober. Apa yang dilarang di media sosial,” ujar Karo Wabprof Divisi Propam Polri Brigjen Agus Wijayanto dilansir dari Bisnis.com.

Hal itu mengartikan jika para anggota Polri dilarang berfoto dengan pasangan capres-cawapres dan mengomentari foto para paslon.

Propam Polri juga melarang para anggotanya menggunakan pose yang menunjukkan keberpihakan pada parpol saat selfie.

“Termasuk juga pose-pose foto dengan jari-jari itu, yang dulu kalau ada angkatan, entah itu bintara, perwira, itu kan ada angkatannya, itu tidak boleh,” jelasnya.

Meskipun ada anggota keluarga yang maju jadi peserta Pemilu 2024, anggota Polri tetap dilarang mempromosikan keluarganya.

Sebab anggota Polri tak boleh terlibat kegiatan praktis dan tidak diperbolehkan untuk menyalahgunakan fasilitas yang ada. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati