Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Edy Siswanto, ketua Klenteng Hok Tik Bio Pati mengungkap sejarah berdirinya klenteng sekitar abad 18 di perkirakan pada tahun 1875, Selasa (06/02/2024).
“Perkirakan satu delapan tujuh lima,” ungkapnya.
“Waktu itu, didirikan oleh warga Tionghoa yang percaya pada dewa,” imbuhnya.
Edy mengatakan, dulu di Hok Tik Bio Pati sempat tidak ada perayaan Imlek. Akan tetapi semakin bertambahnya tahun kegiatan di Hok Tik Bio Pati semakin meriah. Kegiatan di Klenteng Pati sudah dimulai sejak tahun 2003 sampai sekarang.
Kemudian, Edy mengatakan peringatan Imlek merupakan budaya yang harus dilanggengkan atau dijaga kelestariannya.
“Implek adalah sebagai budaya. Bukan sebagai hari agama,” ucapnya.
Imlek tahun ini mempunyai perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena tahun ini mendekati pemilu, jadi ada bansos yang diberikan di masyarakat sekitar Pati.
“Implek tahun ini tentunya berbeda. Karena menjelang pemilu, maka Implek hanya sekedar untuk memperingati juga memberikan bansos-bansos kepada masyarakat di kabupaten Pati,” ucapnya.
Lebih lanjut, di malam Jumat akan ada kirab Barongsai. Rutenya mulai dari Klenteng Hok Tik Bio Pati menuju ke Simpang lima Pati (3 kali Berputar).
“Jumat malam Sabtu nanti kita akan Kirab-kan Barongsai untuk ritual yang tiap tahun hanya sekali. Jadi kita putarkan di Alun-alun Kabupaten Pati,” ucapnya.
Kirab Barongsai (Jum’at malam Sabtu) hanya akan diikuti oleh 1 set Barongsai dan 1 Liong. Karena memang hanya digunakan untuk ritual khusus. Maknanya sendiri dalam ritual itu yakni berdoa/memohon. (iwp)
Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
