palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Jerawat menjadi salah satu masalah kulit yang sering dialami oleh sebagian besar orang, baik pria maupun wanita. Masalah ini bahkan muncul di saat-saat penting, seperti ketika Anda ingin menghadiri acara penting, melakukan presentasi atau bertemu dengan kekasih saat kencan.
Selain sering muncul di waktu-waktu tidak tepat, jerawat juga mengganggu dengan rasa nyeri dan berdenyut-denyut sepanjang hari. Hal ini mungkin akan mengurangi rasa percaya diri dan menambah tingkat stres Anda.
Tentu saja ini membuat Anda bertanya-tanya tentang apa saja yang membuat jerawat muncul di permukaan kulit. Untuk mengetahuinya, simak penjelasan yang kami rangkum berikut ini!
Penyebab munculnya jerawat
Dilansir dari Healthline, jerawat paling sering muncul di area kulit yang memiliki kelenjar minyak paling banyak, seperti di wajah, dada, bahkan punggung atas, hingga bahu.
Jerawat muncul karena folikel terisi dengan sel kulit mati, kotoran dan bakteri yang menempel setelah beraktivitas sepanjang hari. Ini akan menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan peradangan. Lama kelamaan pori-pori tersumbat dan mendorong jerawat muncul di permukaan kulit.
Selain itu, banyak orang menganggap stres menyebabkan timbulnya jerawat. Namun, sebenarnya stres tidak menyebabkan jerawat, namun berkaitan dengan tingkat keparahannya.
Saat stres, tubuh akan melepaskan hormon pelepas kortikotropin (Corticotropin-releasing hormone/CRH). CRH memicu pelepasan sitokin inflamasi dan meningkatkan produksi minyak. Minyak berlebih dapat menyumbat pori-pori dan jika dikombinasikan dengan peradangan dapat menyebabkan timbulnya jerawat.
Selain itu, pilihan produk skincare atau make-up tidak tepat dengan kondisi kulit juga bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat. Sharleen St. Surin-Lord yang merupakan dokter kulit bersertifikat di Washington, D.C mengungkapkan beberapa produk dapat menyumbat pori-pori.
“Riasan berbahan dasar minyak, beberapa silikon, dan beberapa alas bedak cair menyumbat pori-pori,” ungkapnya.
Dia merekomendasikan penggunaan produk nonkomedogenik, yang tidak menyumbat pori-pori untuk mencegah munculnya jerawat. Selain itu, konsumsi makanan yang sehat dan kaya vitamin dan memastikan tubuh terhidrasi dengan baik juga dapat menjadi langkah preventif. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com