Kasus DBD Meningkat, Satu Penderita di Pati Meninggal Dunia

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Kasus positif Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Pati tercatat mengalami peningkatan di awal 2024. Bahkan, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati, terdapat satu penderita DBD yang meninggal dunia.

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Pati, Joko Leksono Widodo mengatakan, kasus DBD paling banyak terjadi di Kecamatan Pati. Dengan total 12 kasus dan satu orang meninggal dunia di Desa Ngepungrejo.

“Mungkin ini karena jumlah penduduknya, karena kepadatannya berpengaruh juga, sehingga kasusnya banyak,” ujarnya.

Ia mengaku, pada musim hujan seperti ini kasus DBD memang selalu mengalami kenaikan. Hal ini berkaca pada tahun-tahun sebelumnya.

“Berdasarkan data yang kami peroleh di tahun kemarin itu lonjakan ada di Desember dan Januari. Puncaknya di Januari,” jelas dia.

Ia mengaku, kenaikan kasus DBD tidak hanya terjadi di Kabupaten Pati saja. Bahkan di Kabupaten Jepara, menurut Joko di awal tahun ini kasus meninggal mencapai delapan orang.

Meski demikian, saat ini kasus DBD mulai turun. Diperkirakan akan terus turun hingga bulan Agustus.

“Akan merosot terus sampai ke April. Menginjak di Mei kasusnya semakin turun, bahkan Agustus hampir tidak ada kasus,” ungkapnya.

Untuk mengantisipasi agar kasus DBD tidak mengalami kenaikan, pihaknya terus melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).

PSN lebih efektif ketimbang foging, karena bisa memberantas hingga telur nyamuknya. Sementara foging hanya membunuh nyamuk dewasa. Selain itu, PSN dinilai lebih murah dan aman. (Emka)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati