Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Parkir di kedua sisi jalan yang berada di Jalan Dr. Sutomo Kabupaten Pati menjadi perhatian. Hal tersebut dikarenakan seringnya kemacetan yang terjadi.
Kondisi tersebut lantas mendapatkan sorotan dan menjadi keluhan bagi para pengguna jalan.
Saat dikonfirmasi oleh awak media, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Teguh Widyatmoko mengaku telah menerima laporan terhadap kondisi titik jalan yang ada tersebut.
Pihaknya menuturkan telah menindaklanjuti dengan menggelar rapat koordinasi bersama dengan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) pada Selasa, (5/2/2024).
Dalam forum tersebut setidaknya terdapat beberapa lembaga yang dilibatkan, diantaranya yakni Satlantas Polresta Pati, PJR, Akademisi kampus di wilayah Kabupaten Pati serta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) jalan nasional.
Teguh menuturkan bahwa permasalahan dikarenakan kondisi parkir yang tidak tertib sehingga kemacetan tidak bisa dihindarkan di jam-jam padat di wilayah tersebut.
Ia mengungkapkan dalam waktu dekat akan lebih rutin dalam menggelar patroli bersama dengan forum LLAJ guna mengantisipasi pelanggaran yang terjadi.
“Tadi baru saja kita selenggarakan rapat Forum LLAJ itu ya, untuk parkir nanti dalam waktu akan ada agenda patroli bersama secara rutin di wilayah tersebut itu tadi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Teguh menambahkan selain permasalahan parkir, permasalahan juga disinyalir karena banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di sepanjang jalur tersebut.
Pihaknya menilai penggunaan ruas jalan oleh PKL tersebut pula yang memicu banyaknya kendaraan untuk parkir di titik jalan Dr. Sutomo.
“Karena bagaimanapun parkir kan ya juga tidak terlepas dari adanya PKL disana ya mas. Baik itu yang ada di Dr. Sutomo ataupun juga yang berada di jalur Pasar Gowangsan ke barat itu,” tambahnya.
Sementara itu, melalui perwakilan dari salah satu forum LLAJ, Adhi Priyanto yang merupakan akademisi STIMIK AKI Pati menuturkan perihal permasalahan yang ada.
Ia mendorong agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati dapat mengkaji ulang adanya Peraturan Daerah (Perda) mengenai izin usaha.
Dimana dalam hal ini pihaknya menyoroti banyak tempat usaha di sepanjang jalur tersebut, yang tidak memiliki lahan parkir. Sehingga perlu adanya penegasan berkaitan ketersediaan parkir bagi pemilik usaha di wilayah tersebut.
“Sekarang disana itukan sudah berdiri tempat-tempat usaha. Saya minta kalau bisa mengatasi masalah itu jangan jangka pendek. Nah itukan dan selama ini mereka belum memikirkan lahan parkir, sementara tempat usaha yang ada kan memicu keramaian,” ungkap Adhi. (Asy)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
