palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendapatkan kritikan dari Partai Bulan Bintang (PBB).
Melalui Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Afriansyah Noor mengatakan bahwa sirekap membuat bingung, tidak jelas, dan tidak akurat.
“Iya dari awal Sirekap buat bingung dan tidak jelas dan akurat. Menimbulkan kegaduhan dan ketidakpercayaan. Dari awal harus disetop,” ujarnya dilansir dari Kompas.
Ia mengaku setuju dengan langkah KPU untuk menyetop tayangan grafik perolehan suara di Sirekap. Ia juga meminta KPU untuk berdiri bagi semua kelompok.
“Iya KPU harus jadi penyelenggara yang adil dan berdiri di semua kelompok!” jelasnya.
Menurutnya, tingkat kekeliruan pembacaan oleh Sirekap tinggi. Sehingga suara tidak sesuai dengan hasil di TPS dan publik menjadi salah paham.
“Ketika hasil pembacaan teknologi Sirekap tidak atau kurang akurat dan belum sempat diakurasi oleh uploader (KPPS) dan operator Sirekap KPU kabupaten/kota, hal itu akan jadi polemik dalam ruang publik yang memunculkan prasangka,” ujarnya.
Sebagai gantinya, KPU akan mengunggah foto asli formulir C Hasil plano dari TPS yang menjadi bukti autentik perolehan suara.
“Kini kebijakan KPU hanya menampilkan bukti otentik perolehan suara peserta pemilu,” lanjutnya.
Pihak KPU sendiri saat ini juga masih fokus dalam melakukan rekapitulasi manual berjenjang dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan pusat.
“Setiap (formulir) hasil rekapitulasi berjenjang wajib dipublikasikan oleh rekapitulator tersebut dalam hal ini PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan), KPU kabupaten/kota, dan KPU provinsi,” kata Idham.
“Kini KPU fokus menampilkan data hasil rekapitulasi secara berjenjang: Formulir Model D.Hasil (PPK), Formulir Model DB.Hasil (KPU Kab/Kota) dan Formulir Model DC.Hasil (KPU Provinsi),” lanjutnya. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
