palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Minuman dingin atau es memang terlihat lebih menggoda untuk diminum setelah berbuka puasa. Beberapa jenis minuman dingin juga sudah menjadi pilihan favorit bagi kebanyakan orang untuk membatalkan puasa, seperti es teler, es buah, es sirup dan es teh.
Meski demikian menyegarkan dan menghilangkan dahaga, perlu diketahui bahwa minum es saat buka puasa dapat berdampak buruk pada kesehatan. Ada beberapa alasan mengapa meminum minuman dingin saat berbuka dapat mengganggu kesehatan. Simak penjelasannya berikut ini!
Efek minum es saat berbuka
Meminum es tepat setelah berbuka dapat mengganggu proses pencernaan. Saat berpuasa, sistem pencernaan akan melambat, sehingga memerlukan waktu untuk menyesuaikannya kembali. Suhu dingin dapat menghambat aktivitas enzim dan asam lambung, serta membuat otot-otot perut mengencang dan mengalami kontraksi. Hal ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, diare, dan kembung.
Selain itu, es juga tidak baik bagi pemilik gigi sensitif. Minuman dingin menyebabkan sensasi nyeri pada gigi, tenggorokan, dan perut. Beberapa orang bahkan memiliki kebiasaan mengunyah es, yang mana kebiasaan ini bisa membuat gigi berlubang.
Dilansir dari Halodoc, suhu dingin juga dapat mempengaruhi aliran darah ke otak dan lambung. Hal ini akan memicu reaksi negatif seperti sakit kepala, migrain, dan sakit perut.
Oleh sebab itu, lebih baik menghindari langsung meminum air dingin tepat setelah waktu berbuka. Awali dulu dengan minum air putih atau minuman hangat. Selain itu, gunakan es dari sumber yang bersih. Es yang berasal dari sumber yang tidak steril dikhawatirkan mendatangkan sumber penyakit.
Saat membeli minuman dingin di luar, perhatikan kebersihan freezer untuk menyimpan es, peralatan, dan bahan-bahan pembuatan minuman lainnya. Lebih baik, kurangi konsumsi minuman dingin saat berbuka untuk menjaga kesehatan selama berpuasa. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com