Pemerintah Punya Utang Rp10,4 Triliun ke Pupuk Indonesia

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pemerintah Indonesia diketahui masih mempunyai utang sebanyak Rp10,4 triliun ke PT Pupuk Indonesia (Persero). Hal ini berkenaan dengan penyaluran pupuk bersubsidi.

Dalam hal ini, Presiden Joko Widodo mengatakan pemerintah pasti akan melakukan pembayaran.

Ia juga mengatakan pembayaran utang belum dilakukan karena perlu diaudit. Jika audit sudah selesai, maka pembayaran dapat segera dapat dilakukan.

“Ya kurang bayar, karena memang kalau sudah diaudit dan sudah rampung pasti dibayar,” ujar Jokowi di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, dikutip dari Detik News, pada Rabu (3/4/2024).

Jokowi menjelaskan mekanisme penagihan dan pembayaran terhadap BUMN ternyata memang harus melalui mekanisme yang panjang.

“Ndak langsung tagih, langsung bayar. Penagihan pasti diaudit dulu, baru selesai, baru dibayar, mekanismenya begitu,” jelas Jokowi.

Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi sebelumnya mengatakan utang pemerintah kepada pupuk subsidi sebanyak Rp 10,4 triliun.

“Piutang subsidi, 2023 sudah dibayarkan. Piutang sejak 2022 hingga tersisa Rp 600 miliar. Di tahun 2023 ini piutang subsidi hasil audit BPK itu kurang bayar Rp 9,87 triliun, sehingga total kurang bayar piutang subsidi Pupuk Indonesia ke pemerintah sebesar Rp 10,4 triliun,” kata Rahmad dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI, Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024).

“Jadi belum terbayar semua karena masih ada beberapa item yang masih membutuhkan beberapa verifikasi,” ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati