palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, meminta pemudik dari Pulau Sumatera yang akan menyebrang ke Pulau Jawa dapat memanfaatkan Pelabuhan Panjang.
Pelabuhan tersebut dapat menjadi alternatif penyeberangan Sumatera-Jawa agar tidak terjadi kepadatan arus balik di Pelabuhan Bakauheni.
“Karena ini sebetulnya sangat strategis dan membuat para pemudik lebih efisien, menghemat waktu, menghemat BBM, dan tentu saja tingkat kelelahannya juga bisa dihindari. Khususnya untuk pemudik dari atau yang melewati Bandar Lampung,” kata Muhadjir dalam keterangan pers, Senin (15/4/2024).
Muhadjir mengungkapkan jarak menuju Pelabuhan Panjang dari Bandar Lampung lebih cepat daripada ke Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan BBJ. Namun, waktu perjalanan menuju Pulau Jawa memang menjadi lebih lama.
“Memang ada waktu yang lebih panjang di perjalanan lautnya, tetapi kan itu justru malah bagus untuk santai-santai, untuk menikmati suasana arus balik daripada capek-capek di jalan, saya kira lebih bagus beristirahat di kapal,” jelas Muhadjir.
Selanjutnya, Pelabuhan Panjang dibuka sebagai pilihan alternatif menuju Pelabuhan Merak maupun Ciwandan.
Adapun tiga pilihan penyeberangan yang bisa digunakan oleh pemudik roda dua maupun kendaraan kecil lainnya, yakni waktu operasional pada pukul 12.00 WIB, 14.00 WIB, dan 16.00 WIB.
Muhadjir menjelaskan perbaikan sudah dilakukan untuk mengantisipasi cuaca buruk serta gelombang tinggi yang diperkirakan masih melanda Selat Sunda.
“Mudah-murahan cuaca dan gelombang pada saat arus mudik ini baik-baik saja sehingga tidak akan menggangu timeline yang telah disepakati oleh semua stakeholder,” ujar Muhadjir.
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com