Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dewan Pati imbau petani tetap waspada dengan peredaran pupuk palsu. Caranya, yakni dengan mencermati tanda-tanda dan tidak mudah goyah dengan iming-iming harga lebih murah.
Menanggapi hal ini, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati M Nur Sukarno mengimbau petani untuk memeriksa kondisi kemasan saat menerima pupuk. Sebenarnya, perbedaan antara pupuk asli dan palsu cukup jelas dari bentuk dan kemasannya, namun terkadang ada yang luput dari pengamatan jika tidak hati-hati.
“Sebenarnya ciri atau tanda di kemasan maupun wujud bentuk dan warna pupuk yang diproduksi PT Pupuk Indonesia sudah jelas, tetapi petani sendiri masih belum begitu mengenalnya,” katanya.
Sebelumnya, PT Pupuk Indonesia Group telah memaparkan ciri-ciri produk asli yang merupakan keluaran pemerintah, diantaranya adalah terdapat nomor call center, logo Standar Nasional Indonesia (SNI), hingga nomor izin edar.
Selain itu, produk juga terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, serta memiliki kualitas dan kandungan sesuai SNI.
Sukarno melanjutkan, pupuk pada dasarnya digunakan untuk menyuburkan dan menyehatkan tanaman. Namun, pupuk tiruan mungkin tidak berdampak apapun bagi tanaman. Jelas, hal ini akan merugikan para petani yang melakukan produksi secara langsung.
“Kemungkinan petani baru tahu dan sadar jika hasil pemupukannya tidak ada dampaknya ditanamannya,” pungkasnya. (Adv)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
