Tiga Kelurahan di Gunungkidul Terdampak Kemarau dan Butuh Bantuan Air Bersih

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sebanyak tiga kelurahan di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah terdampak musim kemarau dan membutuhkan bantuan air bersih.

Tiga kelurahan tersebut diantaranya Kelurahan Tepus dan Kelurahan Giripanggung Kecamatan Kapanewon Tepus, serta Kelurahan Girisuko Kecamatan Kapanewon Panggang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul pun telah mengirim sebanyak 40 tangki air bersih untuk membantu warga yang terdampak.

“Sudah mulai droping ke wilayah terdampak kekeringan sejak awal Juni kemarin,” kata Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Purwono dilansir dari Kompas.

“Sejak awal mulai droping, kita menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 40 tangki. Masing-masing tangki berisi 5.000 liter air bersih,” lanjutnya.

Belum adanya PDAM membuat warga harus mencukupi kebutuhan air bersihnya dengan membeli dari tangki swasta. Misalnya yang terjadi di wilayah Padukuhan Trosari I, Kelurahan Tepus. Dimana warga harus membayar sebanyak Rp120.000 hingga Rp150.000 untuk satu tangki air. Oleh karena itu, bantuan diutamakan di wilayah yang tak memiliki sumber air.

“Untuk wilayah Padukuhan Trosari I, Kelurahan Tepus, belum ada PDAM untuk kebutuhan air bersih. Warga membeli air bersih dari tangki swasta sudah 2 bulan, harganya satu tangki Rp120.000 sampai Rp150.000,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa musim kemarau kali ini diprediksi akan berlangsung hingga bulan Oktober 2024 mendatang. Pihaknya pun telah menyiapkan sebanyak 1.000 tangki air untuk bantuan kepada warga.

“Perkiraan masih mencukupi sampai Oktober. Masih mencukupi,” kata Purwono. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati