palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Asam jawa atau dalam bahasa ilmiahnya tamarindus indica, adalah buah yang populer di Asia Tenggara dan banyak digunakan sebagai bumbu masakan serta bahan obat tradisional.
Buah ini memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan, baik untuk pencernaan, kesehatan jantung, hingga kecantikan kulit.
Berikut ini, beberapa manfaat asam jawa bagi kesehatan yang harus kamu ketahui:
- Tinggi Antioksidan
Asam jawa mengandung senyawa antioksidan seperti vitamin C, flavonoid, dan polifenol. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan berbagai penyakit degeneratif seperti kanker dan penyakit jantung.
- Melancarkan Pencernaan
Buah asam jawa kaya akan serat, baik serat larut maupun tidak larut. Serat membantu meningkatkan pencernaan dengan mencegah sembelit, menjaga kesehatan usus, dan mengurangi risiko penyakit divertikular dan kanker usus.
- Menurunkan Kolesterol
Asam jawa telah terbukti memiliki efek menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam tubuh.
Senyawa seperti pektin dalam asam Jawa membantu mengikat kolesterol dan memperlambat penyerapan lemak di usus, yang mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
- Kelola Gula Darah
Penelitian menunjukkan bahwa asam jawa dapat membantu mengelola kadar gula darah. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan seratnya yang membantu mengatur penyerapan glukosa serta senyawa-senyawa aktif lainnya yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin.
- Merawat Kecantikan Kulit
Asam jawa sering digunakan dalam produk perawatan kulit karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi.
Vitamin C membantu merangsang produksi kolagen, yang menjaga kekenyalan dan kelembapan kulit.
Selain itu, antioksidan dalam asam Jawa membantu melawan penuaan dini dan meredakan peradangan pada kulit.
- Menjaga Kesehatan Tulang
Asam jawa mengandung mineral seperti kalsium, fosfor, dan magnesium yang penting untuk kesehatan tulang. Konsumsi asam Jawa secara teratur dapat membantu memperkuat tulang dan mencegah risiko osteoporosis pada usia lanjut. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com