Lulusan Unnes Tewas Tertabrak Feeder Trans Semarang

Semarang, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Lulusan Universitas Negeri Semarang (Unnes), WR (22) meninggal dunia setelah tertabrak feeder Trans Semarang.

Diketahui korban yang merupakan wanita dari Riau tersebut belum sempat mengikuti wisuda, walaupun Sudah dinyatakan lulus per Mei 2024.

“Beliau (WR) sudah dinyatakan lulus per Mei 2024. Namun belum mengikuti wisuda,” kata Humas Unnes, Rahmat Petuguran.

Kecelakaan ini terjadi di Jalan Dewi Sartika, dekat dengan Gereja Isa Almasih Deliksari, Gunungpati, Semarang pukul 10.30 WIB, pada Minggu (7/7).

“Roda dua itu dari atas, dari arah Unnes, di bawah itu terlibat kecelakaan dengan mobil feeder dari arah bawah,” ujar Kasubnit Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Trihandoko.

“Itu karena masuk ke jalur berlawanan. Diduga waktu itu mau mendahului kendaraan lain atau seperti apa itu masih dalam pendalaman, tapi yang jelas masuk ke jalurnya feeder. Karena di depannya ada motor, (feeder) nggak sempat menghindar,” sambung Agus.

Akibat kecelakaan itu, korban mengalami cedera kepala berat dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Satlantas Polres Semarang melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan yang menewaskan wanita lulusan Unnes di tanjakan Trangkil, Gunungpati, Semarang, Minggu (7/7/2024) siang.

Kepala BLUD Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto mengungkapkan bahwa WR terjatuh sebelum terlibat kecelakaan dengan feeder Trans Semarang.

“Armada (feeder) melaju dari Jalan Dewi Sartika arah Unnes, keadaan jalan arah Undip macet sampai Delik Sari. Kemudian tiba-tiba ada pengendara motor dari atas (Unnes) menabrak bagian belakang kanan mobil Pajero yang sedang berhenti karena macet, dan pengendara (motor) jatuh ke kanan. Pada saat yang bersamaan armada Feeder 6.06 lewat dan pengendara itu masuk ke kolong armada,” kata Haris.

Kini, sopir dan petugas tiket armada feeder diperiksa oleh Polrestabes Semarang.

“Divisi SDM melakukan pendampingan terhadap driver dan petugas tiket armada di Polsek Semarang Barat (kantor unit laka) guna penyelesaian permasalahan laka (kecelakaan). Info lebih lanjut akan kami sampaikan setelah proses di Polsek Semarang Barat selesai,” ujar Haris.