palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Industri tekstil saat ini sedang dalam kondisi babak belur. Bahkan industry tersebut banyak dihantam dengan PHK. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Arsjad Rasjid.
“Bahwa kenyataan yang ada saat ini memang industri tekstil sedang babak belur,” tutur dia.
Dalam hal ini, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN), Ristiadi mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan bocoran ada pabrik yang akan melakukan PHK sebanyak 500 pekerja pada Agustus mendatang.
Arsjad mengatakan industry tekstil gulung tikar ini tidak terlepas dari barang impor yang masuk di Indonesia secara ilegal tanpa membayar pajak.
“Salah satunya adalah karena banyak yang ilegal, barang-barang ilegal, produk luar yang masuk yang tidak membayar bea, nah ini yang harus kita setop,” tegasnya.
Ia pun berharap agar hal ini dapat distop, barang ilegal tentu akan mengganggu industry skala UMKM hingga besar.
“Ini mengganggu seluruh industri. Tekstil belum bicara perusahaan besar, menengah, kecil. UMKM, semuanya terganggu sekali. Ini harus kita menjaga, jangan sampai 270 juta hanya sebagai pasar saja, tapi kita harus jadi produsen,” ujar Arsjad.
Ia juga menyinggung peran penting Satgas Impor Ilegal untuk mencegah masuknya barang ilegal.
“Tapi kita harus siapkan produk-produk kita, jasa-jasa kita. Tekstil tadi tantangannya kita harus jaga. Sekarang ada satgas ilegal impor kan, ini penting. Kalau nggak gimana, semua (barang ilegal) masuk, mati lah,” pungkasnya. (*)