palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Banjir bandang menerjang wilayah Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara pada Minggu (25/8/2024).
Akibat dari bencana alam tersebut, sebanyak 13 orang warga meninggal dunia. Selain itu, sebanyak 9 orang mengalami luka-luka, dan 6 orang hilang.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan bahwa Tim SAR gabungan telah diterjunkan untuk melakukan pencarian korban yang hilang.
“Data yang diterima BNPB melalui Pusdalops hingga pagi ini pukul 07.00 WIT itu yang meninggal 13 orang, kemudian luka-luka 9 orang, masih ada yang hilang 6 orang,” ujarnya dilansir dari Detik.
Bencana ini berdampak kepada sebanyak 25 kepala keluarga (KK) dan sejumlah bangunan juga mengalami kerusakan.
“Untuk sementara kerugian materiil yang sudah terdata secara umum ini 25 unit rumah rusak dan 1 musala rusak berat. Jadi 25 unit ini representasi dari 25 kepala keluarga yang terdampak secara langsung,” ujarnya.
Pihaknya pun meminta kepada warga yang keluarganya belum ditemukan untuk melapor ke posko pengaduan yang dibuka.
“Jadi 6 orang hilang yang masih masuk dalam daftar pencarian orang oleh Basarnas yang sudah memiliki kekuatan personel gabungan sekitar 400 orang. Ini masih kita buka dan tampung laporan pengaduan dari masyarakat,” jelasnya. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
