Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pejabat (Pj) Bupati Pati, Sujarwanto Dwiatmoko mengingatkan kepada para petani yang berada di Kabupaten Pati untuk selalu menjaga lahan pertanian.
Kota yang berjuluk ‘Bumi Mina Tani’ diketahui memiliki lahan pertanian yang luas. Tak hanya itu yang tak kalah pentingnya yakni karst Sukolilo harus tetap dijaga.
Sujarwanto menyampaikan pada saat pertemuan di Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Senin kemarin (10/09/2024) bahwa lahan pertanian jangan sampai berkurang. apalagi lahan pertanian yang dilindungi.
“Saya juga berpesan agar sawah yang dilindungi itu jangan berkurang,” pesan Sujarwanto.
“Pokoknya sawah jadi sawah,” tegasnya di depan awak media.
Selain itu, untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian, pihaknya mengatakan harus ada terobosan baru. Seperti misalnya ‘Agriculture Estate’ atau inovasi di dalam sektor pertanian.
“Biar menjadi keren ya sawahnya ditingkatkan produktivitas dengan program namanya teknologi agriculture estate,” jelasnya.
Kemudian, saat menyinggung lahan yang dilindungi, pihaknya mengarah terhadap penggunaan Karst yang ada di Kecamatan Sukolilo.
“Termasuk kawasan yang dilindungi seperti Karst Sukolilo wilayah yang paling selatan juga saya minta untuk dilindungi,” paparnya.
Sementara itu, dalam acara yang digelar bertajuk Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) khusus Kecamatan Kayen Plt Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pati Riyoso mengatakan potensi di Kabupaten Pati sangat besar, salah satunya pertanian di kecamatan Kayen.
Diketahui, pihaknya menyampaikan data dari Dinas Pertanian lahan pertanian yang paling besar ada di Kecamatan Sukolilo, Kecamatan Pucakwangi dan Kecamatan Kayen.
“Potensi di Kayen jelas Pertanian, wisata ada,” tungkasnya. (*)

Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com