palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Otak merupakan salah satu organ paling penting bagi tubuh. Organ ini juga merupakan organ paling kompleks dan rumit. Ini karena otak mengendalikan berbagai proses fisik maupun kimiawi di tubuh.
Oleh sebab itu, otak perlu dijaga kesehatannya agar berfungsi optimal, termasuk fungsi kognitifnya, serta mencegah penurunan fungsi otak seiring bertambahnya usia.
Meski demikian, ada beberapa kebiasaan buruk yang disebut dapat mengurangi kinerja otak. Kebiasaan apa saja yang dimaksud? Simak penjelasan berikut ini!
Malas gerak
Mengutip laman Health Harvard Publishing, orang dewasa rata-rata duduk selama 6,5 jam per hari. Studi yang diterbitkan di jurnal PLOS One pada tahun 2018 menemukan bahwa terlalu banyak duduk dikaitkan dengan lobus temporal media (bagian yang berhubungan dengan memori) yang lebih tipis.
Malas berinteraksi
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam The Journals of Gerontology: Series B pada 2021, peneliti menemukan orang yang kurang aktif secara sosial kehilangan banyak materi abu-abu otak atau lapisan luar yang memproses informasi. Selain itu, kesepian berkaitan dengan potensi Alzheimer lebih tinggi.
Kurang tidur
Penelitian dalam jurnal Sleep pada tahun 2018 menemukan bahwa kurang tidur atau kebiasaan tidur kurang dari 7 jam sehari berhubungan dengan penurunan keterampilan kognitif seperti memori, kemampuan nalar, dan pemecahan masalah.
Memelihara stres
Stres kronis dapat membunuh sel-sel otak, serta mengecilkan korteks prefrontal. Korteks prefrontal sendiri merupakan area otak yang mengatur memori dan proses pembelajaran.
Jarang minum
Cairan merupakan komponen paling penting bagi tubuh, termasuk otak. Dehidrasi ringan memicu penurunan konsentrasi, reaksi terlambat, serta penurunan kemampuan memori. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com