palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Setiap pasangan pasti ingin memiliki hubungan rumah tangga yang harmonis dan minim pertengkaran. Pasalnya pertengkaran suami istri bersumber dari gangguan jin dan setan yang senang dengan keruntuhan rumah tangga hamba Allah SWT.
Setan tak akan ragu menggoda manusia agar pasangan berselisih, berdebat, hingga pada akhirnya memutuskan perceraian. Oleh sebab itu, agar terhindar dari masalah apalagi perceraian hendaknya umat muslim senantiasa memanjatkan doa untuk meminta perlindungan dari Allah SWT.
Berikut doa-doa yang bisa dipanjatkan agar rumah tangga selalu harmonis dan jauh dari pertengkaran hebat.
Doa agar rumah tangga harmonis
Allah berfirman dalam Al-Qur’an Surat Al-Furqan Ayat 74,
وَٱلَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
Wallażīna yaqụlụna rabbanā hab lanā min azwājinā wa żurriyyātinā qurrata a’yuniw waj’alnā lil-muttaqīna imāmā
Artinya: “Wahai Rabb kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”
Doa agar tidak bertengkar dengan pasangan
لاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ الْحَلِيْمُ الْحَكِيْمُ، سُبْحَانَ اللهِ رَبِّ السَّمَوَاتِ السَّبْعِ وَرَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ، لاَاِلَهَ اِلَّااَنْتَ عَزَّجَارُكَ وَجَلَّ ثَنَآؤُكَ
La ilaaha illalloohul haliimul hakiimu subhaanalloohi robbis samaawaatis sab’i wa robbil ‘arsyil ‘adziimi laa ilaaha illaa anta ‘azza jaaruka wa jalla tsanaa uka
Artinya: “Tiada Tuhan melainkan Allah yang Maha Kasih dan Maha Bijaksana, Maha Suci Allah Tuhan yang memelihara tujuh langit dan ‘Arsy yang besar. Tiada Tuhan melainkan Engkau, sangat kuat perlindungan-Mu dan Maha tinggi Perlindungan-Mu.”
Doa saat bertengkar dengan pasangan
اللَّهُمَّ لَا تُشْمِتْ بِي عَدُوِّي ، وَلَا تَسُؤْ بِي صَدِيْقِي ، وَلَا تَجْعَلْ مُصِيْبَتِي فِي دِيْنِي ، وَلَا تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّي ، وَلَا تُسَلِّطْ عَلَيَّ مَنْ لَا يَرْحَمُنِي ، يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ.
Allahumma la tusymit bii ‘aduwwi wala tasu’ bi sadiqi wala taj’al mushibatii fii dini wala taj’alid-dunya akbara hammi walaa tusalith ‘alayya man la yarhamunii ya hayyu ya qoyyum.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah musuhku gembira karena kesusahanku, dan jangan jadikan temanku membuat kejahatan terhadapku, dan jangan jadikan kemalanganku dalam urusan agamaku, jangan jadikan kepentingan dunia menjadi pusat perhatianku, dan jangan jadikan orang yang tidak berbalas kasihan merajalela atasku, wahai Tuhan yang berdiri sendiri.” (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com