Disebut Sebagai Cahaya Kenabian, Berikut Bacaan Doa Nurbuat

palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Salah satu amalan doa yang dianjurkan adalah membaca doa nurbuat untuk meminta perlindungan dan keberkahan kepada Allah SWT. Banyak orang mengamalkan doa ini untuk memohon keselamatan dari berbagai bentuk bahaya, baik fisik maupun sihir jahat.

Dilansir dari DetikHikmah, doa ini sering disebut sebagai doa nubuwwah atau nurun nubuwwah yang bermakna ‘cahaya kenabian’. Ini menunjukkan bahwa doa tersebut berkaitan erat dengan keteladanan para Nabi dalam menyebarkan kebaikan dan keberkahan.

Doa nurbuat juga bisa dijadikan sebagai amalan rutin yang mampu memberikan ketenangan batin, serta menjauhkan umat muslim dari permusuhan, gangguan sihir, bahkan keburukan dari makhluk tak kasat mata.

Doa ini bisa diamalkan setelah salat fardhu setiap hari secara rutin. Bila doa ini dibaca setiap hari secara konsisten, diyakini dapat mendatangkan kemuliaan di mata masyarakat. Berikut ini bacaan doa nurbuat yang bisa diamalkan oleh umat muslim.

Bacaan doa nurbuat

اللَّهُمَّ ذِي السُّلْطَانِ الْعَظِيمِ وَذِي الْمَنِ الْقَدِيمِ وَذِي الْوَجْهِ الْكَرِيمِ وَوَلِي الْكَلِمَاتِ التَّامَّاتِ وَالدَّعَوَاتِ الْمُسْتَجَابَةِ عَاقِلِ الْحَسَنِ وَالْحُسَيْنِ مِنْ أَنْفُسِ الْحَقِّ عَيْنِ الْقُدْرَةِ وَالنَّاظِرِينَ وَعَيْنِ الْإِنْسِ وَالْجِنِّ.

وَإِنْ يَكَادُ الَّذِينَ كَفَرُوا لَيُزْلِقُوْنَكَ بِأَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُوْلُوْنَ إِنَّهُ لَمَجْنُونٌ. وَمَا هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِلْعَلَمِينَ.

وَمُسْتَجَابُ لُقْمَانِ الْحَكِيمِ وَوَرِثَ سُلَيْمَانُ دَوْدَ عَلَيْهِمَا السَّلَامُ الْوَدُودُ ذُو الْعَرْشِ الْمَجِيدِ طَوَّلْ عُمْرِي وَصَحِحْ أَجْسَادِي وَاقْضِ حَاجَتِي وَاكْثِرْ أَمْوَالِي وَأَوْلَادِي وَحَبِبْ لِلنَّاسِ أَجْمَعِينَ.

وَتَبَاعَدِ الْعَدَاوَةَ كُلَّهَا مِنْ بَنِي أَدَمَ عَلَيْهِ السَّلَامُ مَنْ كَانَ حَيًّا وَيَحِقَ الْقَوْلُ عَلَى الْكَافِرِينَ.

وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا.

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ الظَّلِمِينَ إِلَّا خَسَارًا

سُبْحْنَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلْمٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَلَمِينَ.

Allaahumma dzis-sulthanil’azhiim. Wa dzil-mannil qadiim. Wa dzil-wajhil kariimi wa waliyyil kalimaatit taammaati wadda’awaatil mustajaabati ‘aaqilil hasani wal husaini min anfusil haqqi ‘ainil qudrati wannaaziriina wa ‘ainil insi wal jinni.

Wa in yakaadulladziina kafaruu layuzliquunaka bi abshaa- rihim lammaa sami’udzdzikra wa yaquuluuna innahuu lamajnun. Wa maa huwa illaa dzikrul lil ‘aalamiin.

Wa mustajaabu luqmaanil hakiimi wa wa waritsa sulaimaanu dawuda daawuuda ‘alaihimas-salaamul waduudu dzul ‘arsyil majiid. Thawwil ‘umrii wa shahhih ajsaadii waqdhi haajatii wa aktsir amwaalii wa aulaadii wa habbib linnaasi ajma’iin.

Wa tabaa’adil ‘adaawata kullahaa min bani aadama ‘alaihi- ssalaamu man kaana hayyan wa yahiqqal qaulu ‘alal kaafi- riin.

Wa qul jaa-al haqqu wa zahaqal baathilu innal baathila kaana zahuuqan.

Wanunazzilu minal qur’aani maa huwa syifaa-un wa rah- matun lil mu’miniin. Wa laa yaziiduz zhaalimiina illaa kha- saaraa.

Subhaana rabbika rabbil ‘izzati ‘ammaa yashifuun. Wa sa- laamun ‘alal mursaliina wal hamdulillaahi rabbil ‘aalamiin.

 Artinya: “Wahai Tuhanku, pemilik kekuasaan yang agung, yang me- miliki anugerah yang terdahulu, memiliki wajah yang mulia, menguasai kalimat-kalimat yang sempurna, dan doa-doa yang mustajab, penanggung Hasan dan Husain dari jiwa-jiwa yang haq, dari pandangan mata manusia dan jin.

Dan sesungguhnya orang-orang kafir benar-benar akan meng- gelincirkan kamu (Muhammad) dengan pandangan mereka, ketika mendengar Al-Qur’an (dibaca) lalu mereka berkata, ‘Sesungguhnya (Muhammad) itu benar-benar orang gila’.

Dan Al-Qur’an itu tidak lain hanyalah peringatan bagi semua umat. Dan mengijabahi Lukmanul Hakim dan Sulaiman yang telah mewarisi Daud as.

Allah adalah Zat yang Maha Pengasih lagi memiliki singgasana yang mulia, panjangkanlah umurku, sehatkanlah jasadku, kabulkanlah hajatku, perbanyaklah harta bendaku dan anakku, cintakan semua orang, jauhkanlah permusuhan anak cucu Adam as., dari orang-orang kafir.

Dan katakanlah, Yang haq telah datang dan yang batil telah musnah. Sesungguhnya yang batil itu pasti musnah.” (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati