palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Selain orang tua, anak juga dianjurkan banyak membaca doa untuk gurunya. Seperti yang diketahui, guru memiliki peran seperti orang tua untuk membimbing dan memberikan ilmu kepada anak didik di sekolah maupun madrasah.
Guru juga memiliki kedudukan yang mulia di dalam Islam. Rasulullah SAW juga sangat menghargai ilmu. Adapun salah satu sumber ilmu berasal dari guru. Tak hanya itu, beliau juga menyebut guru dan ulama sebagai pewaris nabi.
Rasulullah SAW bersabda, “Hendaklah kamu semua memuliakan para ulama karena mereka itu adalah pewaris para nabi. Maka, siapa memuliakan mereka, berarti memuliakan Allah dan rasul-Nya,” (HR Al Khatib Al Baghdadi dari Jabir ra., Kitab Tanqihul Qaul).
Adapun salah satu doa yang bisa dipanjatkan oleh murid kepada gurunya adalah doa memohon ampunan terhadap Allah SWT. Berikut bacaan doa dari Syekh Abdul Fattah Abu Guddah dalam catatan kaki kitab Risâlah al-Mustarsyidin, dikutip NU Online.
Doa memohon ampunan untuk guru
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِمَشَايِخِنَا وَلِمَنْ عَلَّمَنَا وَارْحَمْهُمْ، وَأَكْرِمْهُمْ بِرِضْوَانِكَ الْعَظِيْمِ، فِي مَقْعَد الصِّدْقِ عِنْدَكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allâhumma-ghfir li masyâyikhinâ wa liman ‘allamanâ wa-rhamhum wa akrimhum biridlwânikal ‘adhîm fî maq’adish shidqi ‘indaka yâ arhamar râhiîn
Artinya: “Wahai Allah ampunilah guru-guru kami dan orang yang telah mengajar kami. Sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhaan-Mu yang agung, di tempat yang disenangi di sisi-Mu, wahai Yang Maha Penyayang di antara penyayang,” (Imam al-Haris al-Muhasibi, Risâlah al-Mustarsyidin, Dar el-Salam, halaman 141). (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com