palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, anak ditemukan tewas di Kelurahan Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan pada Minggu (15/12/2024).
Mereka diantaranya ayah berinsial AF (31) yang ditemukan tergantung di plafon dapur rumah tersebut. Kemudian ibu berinsial YL (28) dan anak, AA (3) yang ditemukan dengan kondisi mulut berbusa.
Kakak YL bernama Yani (39) mengungkapkan bahwa keluarga tersebut pernah terlilit pinjaman online (pinjol) tahun lalu. Ia juga mengetahui jika mereka pernah didatangi penagih utang. Saat itu, YL mengaku padanya tak mengambil utang.
“Waktu itu kan dateng itu ya orang Home Credit. Dia nyari ke mari alamatnya, kan alamatnya sama (dengan) saya. Saya bilang sama adik saya, ‘kamu dicariin sama Home Credit. Kamu minjem duit?’ ‘Enggak kak, (aku) enggak minjem duit’. Ternyata lakinya (AF),” jelasnya dilansir dari Kompas.
AF ternyata menggunakan data YL untuk mengambil utang sebab data AF tak bisa digunakan.
“Lah terus kok pake data lu?’ ‘Iya dipinjam. Soalnya pake data AF enggak bisa. Kalau enggak dikasih dia marah kak’. ‘Buat apa? minjem duitnya gede?’ ‘Gede’,” terangnya.
Tak hanya itu, nomor telepon Yani juga turut dicantumkan saat mengambil utang. Sehingga nomornya pun kerap dihubungi pihak pinjol.
“Sudah itu dia pakai nomor telepon saya. Home Creditnya nelepon ke saya. Saya bilang saya mpok-nya karena dia belum bayar,” jelasnya.
Peristiwa itu terjadi tahun lalu, sedangkan tahun ini Yani mengaku tidak mendapati hal tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin mengatakan bahwa peristiwa tewasnya satu keluarga tersebut saat ini masih didalami pihak kepolisian.
“Penyebab masih dalam proses penyidikan,” ujar Arifin.
Jenazah keluarga tersebut pun sudah dibawa ke RS Fatmawati untuk dilakukan visum. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com