Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati kembali melakukan pemetaan sekolah rawan bencana alam. Ada 600 Sekolah Dasar (SD) rawan terjadi bencana.
Dari jumlah itu, tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pati. Mulai dari sekolah yang berlokasi di dataran tinggi seperti di Kecamatan Gunungwungkal, Tlogowungu dan Gembong. Sedangkan dataran rendah seperti di Kecamatan Juwana, Jakenan serta Tayu.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD Disdikbud Kabupaten Pati, Sa’dun menjelaskan dari catatan Disdikbud Kabupaten Pati, sebagian besar bencana alam yang menimpa sekolah rata-rata karena banjir.
“Kita setiap tahun melakukan pemetaaan. Ada 600 sekolah. Jadi, tidak hanya bencana banjir saja yang kita petakan, tapi juga ada puting beliung, tanah longsor, kekeringan dan bencana yang lainnya,” katanya kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com belum lama ini.
Pemetaan sekolah rawan bencana ini merupakan permintaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Mengingat, Kabupaten Pati setiap tahunnya mengalami bencana.
“Kalau sudah dipetakan, jika terjadi bencana kita bisa bertindak lebih lanjut. Seperti misalnya ada sekolah yang terdampak kekeringan, nanti kita akan bantu air bersih,” ucapnya.
“Kemudian sekolah yang rawan banjir dimana saja, sekolah yang rawan terjadi tanah longsor. Dengan begitu, kita mudah untuk melakukan koordinasi dengan berbagai pihak kalau memang terjadi bencana,” imbuhnya.
Saat ditanya soal jumlah SD yang rawan bencana banjir, Sa’dun mengaku pihaknya memetakan secara keseluruhan. Artinya, tidak hanya bencana banjir saja, tapi juga bencana lainnya. (*)
Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
