palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Rutinitas buang air besar (BAB) bisa terganggu saat merasakan kesulitan untuk mengeluarkan feses, bahkan harus mengejan keras. Kondisi ini seriang kali disebut dengan sembelit atau sulit buang air besar.
Penyebab umum sembelit adalah dehidrasi dan pola makan rendah serat. Untuk mengatasinya, diperlukan pengobatan dari dokter untuk melancarkan BAB, serta melakukan perubahan pola hidup dan makan makanan lebih sehat.
Dilansir dari Very Well Health, berikut tips untuk mengatasi sembelit atau susah buang air besar!
Konsumsi lebih banyak serat
Tips mengatasi sembelit adalah memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat, terutama serat larut yang ada di beberapa jenis makanan sehat.
Misalnya, gandum utuh, kacang-kacangan, biji-bijian, buncis, lentil, kacang polong, dan beberapa buah dan sayuran yang menyerap air, sehingga feses lebih lunak.
Minum lebih banyak air
Selain mengonsumsi serat, mencukupi cairan dalam tubuh juga penting untuk mengatasi sembelit. Orang dewasa setidaknya harus mengonsumsi cairan 3 dan 4 liter air setiap hari. Cairan ini tidak hanya berasal dari minuman saja, namun juga sayur dan buah yang mengandung tinggi cairan.
Selain itu, hindari minuman yang memiliki efek diuretik yang meningkatkan buang air kecil dan membuat dehidrasi, seperti the, kopi, maupun alkohol.
Olahraga dan buat tubuh aktif
Aktivitas fisik rutin juga dapat membuat rutinitas BAB harian Anda lancar. Pastikan tubuh aktif bergerak dengan melakukan olahraga ringan, seperti berjalan 10-15 menit, berenang, bersepeda, atau yoga untuk merangsang pergerakan di usus.
Jangan menahan keinginan BAB
Sebaiknya, jangan tunda keinginan untuk buang air besar (BAB). Pasalnya, kebiasaan menahan BAB ini yang dapat membuat feses bertekstur keras, sehingga sulit keluar. Selain itu, hal ini juga menimbulkan resiko kesehatan lainnya.
Posisikan lutut lebih tinggi saat BAB
Tips selanjutnya agar lebih mudah BAB adalah memposisikan tubuh dengan benar saat di toilet. Akan lebih baik jika Anda menggunakan toilet jongkok untuk mendorong feses lebih mudah keluar dari usus.
Sementara itu, jika Anda munggunakan toilet duduk, posisikan lutut lebih tinggi dengan pijakan kaki dengan punggung lurus. Posisi ini bisa memudahkan Anda buang air besar. (*)

Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com