Dukung Swasembada Pangan, Pemkab Pati Targetkan 632,6 Hektar Luas Lahan Tanam Jagung

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com Dalam rangka mendukung swasembada pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati menargetkan lahan seluas 632,6 hektare mampu ditanami jagung. Hal ini untuk mendukung ketahanan pangan.

PJ Bupati Pati Sujarwanto Dwiatmoko memperkirakan, setiap satu hektare lahan akan mendapatkan sekitar 8 ton jagung. Dengan lahan seluas 632,6 hektare, Sujarwanto memproyeksikan akan mampu menghasilkan 5.000 ribu ton jagung.

“Ini adalah sumbangan penting bagi ketahanan pangan sekaligus upaya pemberdayaan masyarakat dan petani lokal,” kata Sujarwanto.

Apalagi, kata dia, tanaman jagung merupakan komoditas pangan strategis. Selain menjadi pangan lokal pengganti nasi, juga bisa dijadikan pakan ternak.

Dia menambahkan, apabila pakan ternak sudah tercukupi maka rantai pasok protein hewani seperti daging serta telur dapat stabil. Hal ini secara tidak langsung akan berpengaruh terhadap harga.

Baca Juga :   Antisipasi Krisis Global, Jokowi Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan Dalam Negeri

“Jagung tidak hanya untuk konsumsi, tetapi juga menjadi bahan utama pakan ternak. Dengan terpenuhinya pakan ternak, mata rantai pasokan protein hewani, seperti daging dan telur, dapat stabil pada harga yang terjangkau,” papar dia.

Sementara itu, Kapolresta Pati Andhika Bayu Adhitama menyampaikan dukungannya atas penanaman jagung dalam mendukung ketahan pangan nasional.

Untuk diketahui, Sujarwanto bersama jajaran Forkopimda, Bulog, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Pati, Dispertan Pati, Forkopimcam, Kepala Desa Brati serta Kelompok Tani telah melakukan penanaman jagung di Desa Brati Kecamatan Kayen Pati, pada Selasa (21/01/2025). (*)