palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Sebagai langkah antisipasi melonjaknya harga Minyakita, Kementerian Perdagangan (Kemendag) bakal melakukan pengawasan distribusi minyak goreng tersebut.
Terlebih, harga Minyakita biasanya mulai naik menjelang Lebaran. Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan bahwa pasokan Minyakita dipastikan cukup. Oleh karena itu, pihaknya hanya perlu memastikan jika proses distribusi berjalan lancar.
“Minyakita pasokan juga cukup, tinggal bagaimana kita mengawasi distribusinya. Karena biasanya kan kalau Lebaran ini suka naikin harga. Itu yang harus kita jaga. Jadi, stok [Minyakita] aman,” jelasnya dilansir dari Bisnis.com.
Pihaknya juga memastikan harga eceran tertinggi (HET) Minyakita tak akan mengalami kenaikan. Meski begitu, ia juga tak menampik jika harga nasional Minyakita masih di atas HET.
“Enggak-enggak [HET Minyakita tidak naik]. Itu kan sudah naik dari sebelumnya, sudah ada hitung-hitungannya,” jelasnya.
“Itu berarti kan tidak harus HET yang diubah, tapi bagaimana menurunkan harga itu sesuai HET, yang sekarang kan masih Rp17.200 [per liter], bagaimana harganya menjadi Rp15.700 [per liter]. Itu PR kita,” lanjutnya.
Kemendag juga memastikan pasokan Minyakita mencukupi karena pihaknya telah berkomunikasi dengan produsen.
“Saya sampaikan pasokan cukup. Kemarin kami telepon-teleponan dengan produsen juga tetap akan masuk dua kali lipat, sehingga nanti harapan kita harganya turun sesuai HET,” ujarnya.
Sebagai informasi, berdasarkan Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Sabtu (8/3/2025) pukul 11.37 WIB, harga rata-rata Minyakita secara nasional Rp17.641 per liter di tingkat konsumen. Sedangkan HET Rp15.700 per liter. (*)
Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com