palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Jika memiliki ubi jalar ungu di rumah, Anda bisa mengolahnya menjadi sejumlah sajian berbuka puasa yang bernutrisi.
Ubi jalar ungu menawarkan banyak manfaat kesehatan karena kandungan antosianinnya yang tinggi. Antosianin merupakan jenis antioksidan yang kuat, yang dapat membantu mengurangi peradangan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan kesehatan jantung dan mata.
Selain manfaat kesehatannya, ubi jalar ungu juga dikenal dengan cita rasa manis dan legit. Ini yang membuat ubi jalar ungu cocok dijadikan sebagai bahan utama takjil berbuka puasa.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa sajian berbuka puasa berasal dari ubi jalar ungu.
Bubur sumsum ubi ungu
Bubur sumsum merupakan makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari tepung tapioka yang dimasak hingga bertekstur lembut dan kental, dan disajikan dengan kuah santan manis. Untuk membuatnya, Anda harus menyiapkan bahan candil-nya terlebih dahulu, bubur sumsum, serta kuah santan.
Bahan candil terdiri dari 200 g ubi ungu, 75 g tepung tapioka/sagu, 2 lbr daun pandan, 1 sdm gula pasir, 1/4 sdt garam, dan air secukupnya. Kemudian, buat bubur sumsumnya dengan 200 g tepung beras, 150 g ubi ungu, 200 g gula pasir (sesuai selera), 2 lembar daun pandan, dan 1 ltr santan. Kuah santan dari 400 ml santan kental, 1/2 sdt garam, dan 2 lbr daun pandan.
Cara pembuatan:
Kukus dan haluskan ubi ungu. Bagi menjadi dua bagian, satu untuk bahan bubur sumsum dan satunya untuk candil;
Kita buat candilnya dulu. Campurkan 100 gram ubi ungu dengan tepung tapioka, garam, gula dan air. Uleni hingga tercampur rata;
Cubit-cubit dan buat bulatan kelereng. Rebus bersama 2 lembar daun pandan hingga mengapung atau matang, tiriskan;
Untuk bubur sumsum, campurkan ubi, tepung beras, santan, gula dan garam. Blender hingga halus lembut, saring ke dalam panci;
Masak hingga mengental. Masukkan 2 lembar pandan yang sudah diikat simpul selama memasak bubur sumsum ubi;
Jika sudah matang mengental dan tidak lagi terasa tepungnya, masukkan candil angkat;
Rebus kuah santan cukup hingga panas saja, jangan sampai mendidih. Angkat.
Kue talam ubi ungu
Kue talam adalah kue basah tradisional Indonesia yang terbuat dari tepung beras, santan, dan gula, dengan tekstur lembut dan rasa manis gurih. Kue talam biasanya memiliki dua warna yang berbeda, sehingga menarik secara visual. Jika Anda memiliki ubi ungu di rumah, Anda juga bisa membuat sajian kue tala mini untuk keluarga.
Bahan lapisan ungu dari 200 ml santan kelapa, 200 gram ubi ungu kukus yang dihaluskan, 70 gram tepung tapiooka, 50 gram tepung beras, 100 gram gula pasir, 1 bungkus vanili, serta sejumput garam. Untuk bahan lapisan putih, 175 ml santan kelapa, 15 gram tepung tapioka, 60 gram tepung beras, dan sejumput gara.
Cara pembuatan:
Haluskan santan dan ubi dengan blender hingga lembut. Kemudian, campur tepung tapioka, tepung beras, gula, garam, dan vanili bubuk. Tambahkan larutan ubi. Aduk rata.
Campur semua bahan lapisan putih. Aduk rata, lalu saring;
Panaskan kukusan sambil menyiapkan cetakan yang sudah diolesi minyak;
Tuang adonan ungu hingga 3/4 bagian cetakan. Kukus selama 7 menit;
Tuang adonan putih di atas lapisan ungu. Kukus selama 15 menit.
Setelah kue matang, biarkan dingin, lalu keluarkan dari cetakan. Kue talam ubi ungu siap disajikan dan dinikmati.
Korean Sweet Potato Bread
Korean sweet potato bread merupakan makanan Korea yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu. Roti yang disebut juga sweet potato mochi bread ini punya tekstur kenyal dan rasa khas ubi jalar yang manis.
Bahan adonannya ada 1 cup tepung tapioka, 2/3 cup air, 2 sdm mentega, 1 1/2 sdm gula, 1 sdm tepung serbaguna, 2 sdm tepung beras ketan, 1 butir telur ukuran sedang, 1/4 cup tepung ubi (bisa beli di marketplace). Sementara itu, isiannya menggunakan 240 gram ubi jalar ungu kukus dan 1 sdm madu.
Cara pembuatan:
Panaskan oven pada suhu 160 derajat celsius. Alasi loyang dengan kertas roti. Siapkan piring lebar, taburi tepung ubi di atasnya. Sisihkan.
Kupas ubi kukus, masukkan dalam wadah dan hancurkan. Tambahkan madu dan campur sampai rata. Bagi ubi jadi 6 bagian, bentuk oval. Sisihkan.
Siapkan teflon anti lengket. Tuang air, mentega, dan gula. Masak dengan api kecil. Kalau mentega sudah leleh, masukkan tepung tapioka. Aduk selama 5 menit sampai adonan menyatu dan tekstur sangat lengket.
Keluarkan adonan dari teflon, masukkan dalam mangkuk. Dinginkan selama 5 menit. Tambahkan tepung beras ketan, tepung serbaguna, dan telur. Uleni sampai adonan tercampur rata dan tekstur cukup padat.
Bagi adonan menjadi 6 bagian, kira-kira sebesar kepalan tangan. Kemudian, ambil 1 bagian adonan tepung, masukkan 1 bagian ubi. Lipat dan tutup bagian pinggir adonan. Bentuk adonan seperti ubi ungu pakai tangan.
Letakkan adonan berbentuk ubi di atas piring yang sudah ditaburi tepung ubi. Balur adonan dengan tepung ubi sampai tertutup rata.
Letakkan adonan di atas loyang, panggang selama lebih kurang 15 menit. Kalau sudah matang, roti ubi ungu siap disajikan selagi hangat. (*)

Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com