palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Tujuh korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua berhasil dievakuasi. Insiden tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia, sementara enam lainnya luka-luka.
Penyerangan tersebut terjadi pada Jumat (21/3/2025), dan para korban yang terdiri dari tenaga pendidikan dan medis tersebut baru bisa divakuasi oleh tim gabungan TNI-Polri ke Jayapura, Papua pada Minggu (23/3/2025) pagi.
Kapendam XVII/ Cenderawasih Kolonel Infanteri Candra Kurniawan mengatakan bahwa seluruh korban, beserta jasad guru SD atas nama Rosalina Rerek Sogen dievakuasi menggunakan transportasi udara.
“Tujuh ada yang luka berat, luka ringan dan yang meninggal juga sudah Jayapura. Situasi terkini terkendali aman. Kemudian aparat keamanan sudah ada di lokasi. Pelakunya kelompok pimpinan Elius Kogap,” jelasnya, dikutip dari MetroTVNews, dari siaran Metro TV, Senin (24/3/2025).
Saat ini, enam korban luka-lika telah mendapat penanganan medis, sementara satu korban meninggal sudah dilakukan autopsi.
Sebelumnya, KKB OPM meminta sejumlah uang kepada para tenaga pengajar di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua. Namun, permintaan uang tersebut tidak dipenuhi, hingga memicu aksi penganiayaan berujung pembunuhan, serta pembakaran gedung sekolah dan rumah.
Selain para korban, TNI bersama aparat terkait mengevakuasi 42 tenaga pengajar dan tenaga kesehatan dari Yahukimo ke Jayapura. (*)

Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com