Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Hujan deras yang terjadi di Kabupaten Pati pada Senin (19/05/2025) dengan durasi cukup lama, mengakibatkan 5 desa terendam banjir. Genangan air di 5 desa bervariasi.
Berdasarkan data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati menyebutkan terdapat 5 desa diantaranya Desa Gunungpanti Kecamatan Winong, Sinomwidodo, Angkatan Kidul Kecamatan Tambakromo, Tanjunganom, Gabus Kecamatan Gabus.
“Telah terjadi hujan lebat dari siang pukul 14.00 – 17.00 WIB yang mengakibatkan beberapa desa terdampak. Akibat intensitas hujan yang tinggi di pegunungan kendeng mengakibatkan banjir di beberapa desa,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya, Selasa (20/05/2025) pagi.
Dampak dari banjir itu, jelas Budi terutama pada akses jalan desa dan sebagian rumah warga tergenang.
Adapun desa Gunungpanti Kecamatan Winong air meluber di jalan RT 4 RW 3 dengan kedalaman 10 hingga 30 centimeter. Sedangkan desa sinomwidodo Kecamatan Tambakromo air menggenangi akses jalan RT 1 RW 1 dengan kedalaman 5 sampai 20 centimeter.
Desa Angkatan Kidul Kecamatan Tambakromo air menggenangi akses jalan RT 2,4 RW 2 dan RT 4,5 RW 1, kedalamannya 5 sampai 30 sentimeter.
Desa Tanjunganom Dukuh Paras air menggenangi akses jalan RT 1,2 RW 4 kedalaman 5 sampai 15 centimeter dan sempat masuk di halaman rumah warga diakibatkan aliran air tersumbat oleh dapuran bambu.
Selanjutkan desa Gabus Kecamatan Gabus air meluap ke akses jalan RT 3 RW 2 dengan ketinggian 5 sampai 20 centimeter.
“Desa Gabus Kecamatan Gabus air meluap di RT 3 RW 2 dengan ketinggian air di jalan 5 hingga 20 cm dan di halaman rumah warga 5 hingga 20 sentimeter,” jelasnya.
Budi mengungkapkan banjir di Desa Angkatan Kidul juga membawa lumpur dengan ketebalan 5 sampai 25 centimeter. Diketahui sampai saat ini kondisi air di 5 desa sudah berangsur surut.
“Lumpur tebal di desa angkatan kidul ketebalan lumpur 5 sampai 25 cm panjang jalan berlumpur kurang lebih 500 meter,” jelasnya.
Lebih lanjut, Budi berharap agar warga tetap waspada sekaligus memantau perkembangan cuaca. Hal itu untuk mengantisipasi banjir susulan. (*)

Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com