Kudus, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Pendaki wanita yang terjatuh di Puncak Natas Angin Gunung Muria, Kudus, Jawa Tengah ditemukan meninggal dunia. Jasad korban inisial JDP (21) langsung dievakuasi hari ini, Rabu (25/6/2025).
Kondisi terakhir korban juga telah dikonfirmasi oleh salah satu tim relawan BPBD Kudus, Edi Yulianto. Edi yang terjun langsung melakukan evakuasi menyampaikan bahwa saat ditemukan, korban tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan.
Ia menyebutkan bahwa jasad korban sedang berusaha dinaikan dari lokasi jatuh. Namun, proses evakuasi sempat terkendala karena medan terlalu sulit dijangkau.
“Ya benar, saat ini kami masih melakukan proses evakuasi. Lagi dinaikan dari lokasi jatuh ke pos 5, lagi proses medan terlalu sulit. Kondisinya meninggal dunia,” terang Edi, Rabu (25/6/2025) siang, dikutip Detik.
Diketahui, korban JDP merupakan lulusan S1 Keperawatan dari Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU). Menanggapi insiden ini, pihak kampus mengungkapkan bela sungkawa. Pihaknya juga berencana menggelar doa bersama dan memberikan santunan kepada keluarga korban.
“Barusan kami mendapatkan informasi bahwa bersangkutan meninggal dunia. Ini sudah ditemukan dan sekarang proses evakuasi,” kata Kepala Biro Humas dan Admisi Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU), Moh Aris Prasetiyanto saat dihubungi wartawan, Rabu (25/6/2025).
“Kampus menyatakan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Nanti kita akan lakukan doa bersama seluruh civitas akademika UMKU. Upaya dari kemarin sudah menerjunkan tim untuk evakuasi, kita bersinergi dengan tim SAR sampai hari ini,” lanjutnya.
Sebelum terjatuh. JDP melakukan pendakian bersama teman-temannya ke Puncak Natas Angin pada Selasa (24/6/2025) pukul 08.00 WIB. Mereka sampai puncak pada siang hari. Namun, beberapa waktu kemudian korban dikabarkan jatuh ke jurang kedalaman 50 meter pukul 14.30 WIB. (*)

Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com