Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Suasana meriah menyelimuti Kelurahan Pati Kidul, Kecamatan/Kabupaten Pati pada Minggu (13/7/2025) pagi. Ratusan warga tumpah ruah di jalanan untuk mengikuti Kirab Budaya Grebeg Suro, sebuah tradisi sedekah bumi dan peringatan 10 Muharram yang untuk pertama kalinya digelar di wilayah tersebut.
Kirab budaya ini diikuti oleh lebih dari 800 warga dari berbagai RT/RW, termasuk warga RT 09 Kampung Juwanalan yang tampil mencolok dengan berbagai atraksi seni dan budaya khas Pati.
Mereka menampilkan kostum punakawan, prajurit, karakter wayang, serta tarian tradisional, lengkap dengan pakaian adat daerah yang memikat perhatian penonton sepanjang rute kirab.
Tak hanya itu, warga RT 09 RW 05 juga membawa gunungan hasil bumi berisi jagung, gambas, wortel, pisang, dan aneka hasil panen lainnya. Gunungan ini menjadi simbol rasa syukur dan harapan akan kesejahteraan. Setelah prosesi kirab, gunungan tersebut didoakan dan kemudian menjadi rebutan warga sekitar.
“Rebutan gunungan ini dipercaya membawa berkah, katanya berasal dari Ki Ageng Jiwonolo,” ujar Dwi Isnawati, Ketua PKK RT 09 RW 05 Kampung Juwanalan, yang terlihat antusias mengikuti acara.
Menurut Dwi, ini adalah kali pertama kirab budaya dilaksanakan di Kelurahan Pati Kidul, dan antusiasme warga sangat tinggi. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin tahunan untuk mempererat kebersamaan.
Rute kirab dimulai dari Alun-Alun Simpang Lima Pati, melewati Jalan P. Sudirman, Jl. Jiwonolo, Jl. Mojopitu, Jl. Syekh Jangkung, Jl. Sutomo, Jl. Rogowongso, dan berakhir di Kantor Kelurahan Pati Kidul.
Sementara itu, Lurah Pati Kidul, Sri Wahyuni, menyatakan bahwa kirab budaya ini digelar sebagai bagian dari nguri-uri (melestarikan) budaya Jawa, sekaligus menjalankan arahan dari Bupati Pati, Sudewo.
“Setiap event budaya, kami usahakan menampilkan seni tradisional. Tadi kita tampilkan kesenian barongan, tongtongklek, dan banyak lainnya,” ungkap Sri Wahyuni.
Ia berharap kirab budaya Grebeg Suro bisa terus diselenggarakan dan menjadi momentum kebersamaan warga, serta upaya pelestarian budaya lokal.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh warga Pati Kidul yang telah turut serta menyukseskan kirab budaya ini. Semoga ke depan bisa lebih meriah dan menjadi daya tarik wisata budaya,” paparnya. (*)
Wartawan palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
