Cegah Makanan Tak Layak Konsumsi, Komisi D DPRD Pati Akan Sidak Dapur MBG Bersama Dinkes

 

Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Komisi D DPRD Kabupaten Pati berencana melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah dapur penyedia Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk memastikan keamanan dan kualitas makanan yang disajikan kepada siswa-siswi sekolah.

Ketua Komisi D, Teguh Bandang Waluyo, menyampaikan bahwa langkah ini sebagai bentuk komitmen pengawasan terhadap program nasional MBG yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Ia menegaskan pentingnya kontrol mutu makanan demi mencegah terjadinya kasus serupa yang terjadi di beberapa daerah lain, seperti makanan basi, tidak higienis, bahkan ditemukan ulat.

“Kami tidak ingin ada kasus makanan tak layak konsumsi di Pati. Untuk itu kami akan melakukan pengawasan langsung, termasuk ke dapur-dapur MBG yang sudah beroperasi,” kata Bandang, kemarin

Dalam agenda sidak nanti, Komisi D akan melibatkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati, serta sejumlah puskesmas. Keterlibatan tenaga medis ini diharapkan mampu memberikan penilaian menyeluruh terhadap kebersihan dapur, proses pengolahan makanan, hingga kelayakan gizi yang terkandung dalam setiap menu.

Menurut data terbaru, saat ini sudah ada lima dapur MBG yang aktif melayani distribusi makanan sehat ke berbagai sekolah di Kabupaten Pati. Jumlah ini akan terus bertambah seiring dengan pengembangan program yang menyasar anak-anak usia sekolah dasar dan menengah.

Bandang menegaskan bahwa DPRD, khususnya Komisi D, sangat mendukung penuh program MBG yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan baru. Namun, dukungan itu tetap diiringi dengan fungsi pengawasan agar program berjalan sesuai standar.

“Kami ingin memastikan dapur MBG di Pati memenuhi standar kebersihan dan gizi. Karena yang dikonsumsi adalah anak-anak, generasi penerus bangsa, jadi tidak boleh asal-asalan,” tegas politisi dari Fraksi PDIP ini.

Ia juga mengajak kepala sekolah dan para orangtua siswa untuk ikut berperan aktif dalam menyukseskan program ini. Bandang menilai, kolaborasi antara pihak sekolah, orangtua, dan pemerintah sangat penting untuk menjaga keberlanjutan dan keberhasilan program MBG di daerah.

“Ini bukan hanya soal makanan gratis, tapi juga soal investasi masa depan anak-anak kita. Maka mari kita awasi dan dukung bersama-sama,” paparnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati