palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Membaca buku sering dianggap sebagai aktivitas yang berat dan memerlukan konsentrasi penuh. Namun bagi anak muda utamanya generasi Z yang ingin mengisi waktu luang, banyak pilihan buku ringan yang bisa jadi teman santai.
Apalagi dalam data Perpustakaan Nasional (Perpusnas) disebut bahwa minat baca generasi Z saat ini cenderung meningkat pada genre fiksi ringan, terutama novel persahabatan, percintaan remaja, hingga kisah coming-of-age.
Hal ini juga sejalan dengan tren global di mana young adult fiction menempati salah satu posisi teratas dalam penjualan buku di platform daring.
- Awan-awan di Atas Kepala Kita karya Miranda Malonka
Novel ini menyoroti persahabatan dan rahasia yang berkembang dengan alur yang mudah diikuti. Bahasa yang ringan membuatnya cocok dibaca di sela kesibukan.
- Chasing the Blue Flames karya Saufina
Buku ini menawarkan cerita cinta penuh dilema yang sering kali dianggap sangat relevan dengan dinamika anak muda masa kini.
- The Privilege Ones karya Mutiarini
Tidak hanya soal percintaan, buku ini menyuguhkan isu sosial dan psikologis dengan tema ketidaksetaraan, privilege, hingga kesehatan mental. Tema ini semakin populer karena sesuai dengan diskusi yang sedang ramai diperbincangkan di media sosial.
- A untuk Amanda karya Annisa Ihsani
Begitu juga dengan isu perihal depresi, tekanan akademik, dan pencarian jati diri, novel seperti ini sering dianggap sebagai “cermin” pengalaman anak muda.
- Minoel karya Ken Terate
Untuk pembaca yang menyukai latar SMA dengan konflik ringan namun penuh makna, novel ini dapat menjadi pilihan karena ceritanya yang menghadirkan drama keseharian dunia remaja.
- Queen: Ingin Sekali Aku Berkata Tidak
Sementara itu, novel ini menawarkan kisah pemberdayaan diri dengan sentuhan realita sosial yang mudah dipahami.
- Along for the Ride karya Sarah Dessen
Tidak hanya dari penulis lokal, karya internasional seperti buku ini juga banyak diminati karena menghadirkan nuansa liburan musim panas dengan tema refleksi diri dan hubungan antar manusia yang hangat.
Buku semacam ini menjadi favorit karena menawarkan bacaan ringan yang bisa dinikmati tanpa membuat pembaca merasa terbebani. (*)

Redaksi palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com