Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntammah, berharap pemerintah segera menerapkan ‘new normal’ di sektor pendidikan.
Hal ini mengingat kegiatan belajar mengajar (KBM) online di masa pandemi dinilai kurang efektif. Kebanyakan pelajar Kabupaten Pati merasa pendidikan virtual membuat mereka tak lebih memahamkan dari pada KBM secara langsung.
“Untuk itu pemerintah harus segera mempunyai kebijakan agar KBM bisa dilaksanakan secara langsung dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujar Muntamah kepada palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Kamis (11/6/2020).
Baca juga: 78 Persen Pelajar Pati Menilai Pembelajaran Online Tak Efektif
Menurutnya ada berbagai kendala yang membuat KBM virtual kurang efektif dan berbeda jauh dengan KBM secara langsung.
“Banyak kendala- kendala yang dialami pelajar. Diantaranya, pertama, materi yang disampaikan oleh guru belum tentu dipahami oleh peserta didik sedangkan kesempatan tanya jawabnya terbatas,” tutur Muntamah.
Kedua, lanjutnya, kemampuan teknologi dan ekonomi setiap peserta didik berbeda-beda. Hal ini mengakibatkan masyarakat yang golongan bawah lebih tertinggal dari pada masyarakat yang mempunyai ekonomi yang mapan.
“Belum lagi masalah koneksi internet yang kadang lemot. Semua ini menjadi hambatan dalam kegitan belajar mengajar,” tandasnya. (Adv/UH/UP/SHT)
Baca juga: Kendala KBM Daring: Kuota Terlalu Mahal Hingga Tak Punya Perangkat Android
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook dan instagram
Redaktur : Ulfa PS