Pati, palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com – Capaian penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di triwulan pertama tahun 2022 telah mencapai 97,65 persen.
Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DINSOSP3AKB) Kabupaten Pati, Tri Haryumi menyebut, bantuan untuk 961 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Pati tidak bisa dicairkan.
“Sampai pada hari ini, pencairan sudah mencapai 97,65 persen. Dari total penerima bantuan sejumlah 127.639 KPM terdapat 961 yang mengalami gagal bayar,” katanya saat ditemui palevioletred-jellyfish-458835.hostingersite.com, Selasa (15/3/2022).
Masih ada 3.673 KPM sisa aktif yang belum menerima BPNT. Ia berharap bagi yang sisa aktif untuk bisa menghubungi kantor pos hingga akhir Maret.
“Sekitar 3.673 KPM sisa aktif yang belum cair, kami targetkan sampai Maret akhir. Penyebabnya biasanya saat mereka dapat undangan tidak bisa hadir atau belum bisa hadir. Harapan kami segera hubungi kantor pos agar bisa segera cair,” tambahnya.
Meskipun capaian tinggal sekitar 2,35 persen lagi, pihaknya tetap akan melakukan evaluasi saat penyaluran.
Menurutnya banyak aspek yang membuat penyaluran bantuan terhambat. Salah satunya perihal ketidaktahuan proses pencairan penerima bantuan.
“Tapi kami tetap akan melakukan evaluasi, karena saya kira masih banyak yang belum cair, dan sangat disayangkan jika sampai akhir bulan ini mereka tidak mencairkannya,” pungkas Tri Haryumi. (*)